Secara bentuk, gogos terlihat lebih langsing dan panajng.
Setelah dibungkus daun pisang, gogos kemudian dibakar di atas api.
Yang unik dari gogos sendiri adalah penggunaan ketan yang bervariasi.
Bisa ketan hitam, ketan putih atau menggunakan biji khas Sulawesi yakni banne, biji-bijian teksturnya seperti pasir dan berwarna cokelat.
Ditemani kopi atau teh, menyantap barongko dan gogos bisa menjadi menu alternatif untuk sarapan yang praktis, nikmat dan juga mengenyangkan.
Itulah info seputar Barongko dan Gogos, kuliner legendaris dan khas Kota Makassar.*