Network
PORTAL SULUT - Jadwal pengumuman P3K guru Tahun 2022, tinggal beberapa hari lagi, sebab berdasarkan Keterangan Panselnas akan dilakukan pada minggu ketiga dan keempat bulan Februari 2023 ini.
Banyak rekan-rekan yang bertanya perihal untuk yang pelaksanaan P3K guru, nah untuk P3K guru sendiri tentunya masih berpatokan pada informasi mengenai pengumuman kelulusan yang sudah disampaikan secara resmi dilaman Kemendikbud.go.id.
Bahwasanya untuk pengumuman sampai saat ini memang belum bisa di cek di akun masing-masing, karena berdasarkan keterangan pengumuman resmi yang sudah disampaikan oleh Kemendikbud pada sebelumnya.
Bahwasanya, Panselnas nanti akan mengumumkan hasilnya sekitar minggu ketiga atau keempat bulan Februari melalui website resmi Kemendikbud.
Dikutip Chanel Youtube Usman Oegi, jika dilihat lagi jadwal ataupun di kalender Februari, jika di asumsikan akan diumumkan di minggu ketiga ataupun minggu ke-empat.
Jika demikian, maka siap-siap saja karena mulai dari tanggal 19 sudah masuk ke minggu ketiga, sebab jika hitung di bulan Februari ini menunggu pengumuman P3K di minggu ketiga di tanggal 19 Februari.
Dan tentu minggu ketiga dimulai 19 Februari sampai dengan seterusnya, untuk itu para pelamar P3K guru silahkan cek secara berkala akun sscsn masing-masing.
Baca Juga: Kartu Prakerja Gelombang 48 Dibuka Malam Ini, Ini Cara Lolos dan Dapat Insentif Rp4,2 Juta
Bagi pelamar P3K guru yang pelamar P1, P2, P3 dan P4 untuk melihat hasil seleksi ataupun pengumuman kelulusan P3K guru untuk tahun anggaran 2022.
Berdasarkan informasi resmi terakhir dari pernyataan
Pelaksana tugas Direktur Jenderal Guru dan Tenaga Kependidikan (Plt. Dirjen GTK), Kemendikbudristek, Nunuk Suryani, meminta agar para peserta seleksi dapat memahami kondisi tersebut.
Nunuk Suryani kembali menegaskan bahwa penundaan pengumuman seleksi guru ASN PPPK Tahun 2022, tujuannya untuk membuka kesempatan seluas-luasnya bagi guru menjadi ASN PPPK.
“Insya Allah Panselnas akan mengumumkan hasilnya sekitar minggu ketiga atau keempat bulan Februari sesuai arahan BKN,” tegas Nunuk.***
