5 Solusi Penyelesaian Tenaga Honorer, Mana yang Dipilih Pemerintah? Ini Kata Kepala BKN Bima Haria Wibisana

- 6 Februari 2023, 19:11 WIB
Plt Kepala Badan Kepegawaian Negara (BKN) Bima Haria Wibisana
Plt Kepala Badan Kepegawaian Negara (BKN) Bima Haria Wibisana /Facebook.com/@Bima Arya Wibisana

5. Penyederhanaan prosedur rekrutmen dan pengembangan sistem informasi untuk mempermudah proses perekrutan tenaga honorer.

"Jawaban ChatGPT untuk masalah tenaga honorer," tulis Bima Haria Wibisana dalam akun instagramnya, Senin 6 Februari 2023.

Sebelumnya, Menteri PANRB Azwar Anas juga memberikan tiga opsi untuk pegawai non ASN di lingkungan instansi pemerintahan baik pusat maupun daerah.

Opsi pertama, tenaga honorer non-ASN diangkat seluruhnya menjadi ASN. Apabila seluruh tenaga non-ASN diangkat menjadi ASN, pastinya membutuhkan anggaran biaya yang sangat besar.

Opsi kedua, tenaga honorer non-ASN diberhentikan seluruhnya. Tetapi pilihan ini akan berdampak menggangu terhadap kinerja pelayanan publik. Hampir sebagian besar tenaga honorer di instansi pemerintahan sebagai staff pelayanan publik.

Baca Juga: Jadwal Perjalanan Haji 2023, Tanggal 23 Mei 2023 Masuk Asrama Haji

Opsi ketiga, tenaga honorer non-ASN diangkat sesuai dengan prioritas. Salah satu prioritas pemerintah saat ini adalah pada pelayanan dasar yaitu guru dan tenaga kesehatan. Tenaga honorer di bidang pendidikan dan kesehatan menjadi fokus pengangkatan menjadi PNS.

“Tiga opsi ini sudah dipetakan detil, plus-minusnya. Pemerintah akan mengkaji secara mendalam, menautkannya dengan kekuatan fiskal, kualitas birokrasi, dan keberlangsungan pelayanan publik. DPR juga pasti sama, kita semua cari opsi yang terbaik,” kata Menteri PANRB Azwar Anas.

Kita tunggu saja apa langkah final pemerintah sebelum bulan November 2023.***

Halaman:

Editor: Harry Tri Atmojo


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x