Gali Kubur Dua Korban Tragedi Kanjuruhan, Polri Pastikan Bakal Transparan

- 16 Oktober 2022, 08:38 WIB
Polri akan melibatkan Ikatan Dokter Forensik Indonesia dalam penggalian dua kuburan korban Traged Kanjuruhan pada Rabu, 19 Oktober 2022.
Polri akan melibatkan Ikatan Dokter Forensik Indonesia dalam penggalian dua kuburan korban Traged Kanjuruhan pada Rabu, 19 Oktober 2022. /Instagram @tragedi1.oktober

Dedi juga mengatakan sejauh ini telah melakukan pemeriksaan kepada 80 orang saksi yang terkait dengan Tragedi Kanjuruhan.

Sebelumnya, polisi juga sudah menerima rekomendasi dari Tim Gabungan Independen Pencari Fakta (TGIPF).

 Baca Juga: Simak! Hal yang Perlu Kamu Ketahui Tentang Resesi Ekonomi Global 2023 dan Pengaruh Inflasi di Indonesia

"Sudah 80 orang yang diperiksa (terkait Tragedi Kanjuruhan)," kata Dedi.

Dedi menuturkan, dari 80 orang saksi yang diperiksa di antaranya pihak penyelenggara, PT LIB, pihak penanyanan hingga saksi ahli dan rumah sakit.

"Termasuk dari PT Pindad, kemudian dari PT Indosiar itu, 15 penyelenggara, 11 anggota Brimob, 6 anggota Sabara, tujuh korban sudah, pemilik warung sudah, stewardnya sudah, saksi ahli sudah dari rumah sakit," jelasnya.

Diketahui, kepolisian telah menetapkan enam tersangka dalam tragedi di Stadion Kanjuruhan, Malang, Jawa Timur, yang menewaskan ratusan orang termasuk pendukung Arema FC.

Dari keenam tersangka itu, salah satunya Ahkmad Hadian Lukita yang menjabat sebagai Direktur LIB.***

Halaman:

Editor: Adisumirta

Sumber: PMJ News


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah