Tentukan Awal Ramadhan, 34 Tim BMKG Dikerahkan Pantau Hilal Mulai April

- 21 Maret 2022, 11:53 WIB
Ilustrasi matahari. Apakah Awal Ramadhan Jatuh pada 1 April? Berikut Link Live Streaming Melihat Hilal Bersama BMKG 1 April 2022 Nanti.*
Ilustrasi matahari. Apakah Awal Ramadhan Jatuh pada 1 April? Berikut Link Live Streaming Melihat Hilal Bersama BMKG 1 April 2022 Nanti.* /Pexels/George Becker

PORTAL SULUT - Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) akan melakukan pengamatan hilal mulai 1 April mendatang. 

Pengamatan hilal ini untuk menentukan awal Ramadhan 1443 H (2022 M).

"BMKG akan melaksanakan rukyat hilal pada hari Jumat, 1 April 2021 oleh 34 tim yang tersebar di Indonesia," kata Kepala Pusat Seismologi Teknik, Geofisika Potensial dan Tanda Waktu BMKG, Rahmat Triyono Minggu 20 Maret dikutip dari PMJNEWS. 

Baca Juga: 60 Ribu ASN Bakal Dipindahkan ke IKN Nusantara, Ini Kriteria dan Fasilitas yang Akan Didapat

Rahmat merinci 34 tim itu antara lain di Banda Aceh, Tapanuli Tengah (dua lokasi di Pantai Binasi dan Pantai Sindeas), Pariaman, Bengkulu, Tanjung Pinang, Batam (dua tim), Anyer, Tangerang, Jakarta, Pelabuhan Ratu (dua tim), Tegal, Kebumen, Yogyakarta.

Lalu ada Malang, Badung, Mataram, Kupang, Waingapu, Alor, Balikpapan, Makassar (dua tim), Donggala, Manado, Kolaka, Gorontalo, Ternate, Ambon, Sorong, Biak, dan Merauke.

Dia menjelaskan, konjungsi (ijtimak) awal bulan Ramadhan 1443 H di Indonesia terjadi sebelum matahari terbenam pada hari Jumat, 1 April 2022 pukul 13.24 WIB atau 14.24 WITA atau 15.24 WIT.

Menurut Rahmat, terbenam matahari pada 1 April 2022 paling awal terjadi di Merauke (Papua) pukul 17.43 WIT dan paling akhir pukul 18.48 WIB di Sabang, (Aceh).

"Tinggi Hilal saat matahari  terbenam berkisar antara terendah sebesar 1,11 di Jayapura (Papua) sampai dengan tertinggi sebesar 2,19 derajat di Tua Pejat, Mentawai (Sumatera Barat)," jelasnya.

Elongasi ketika matahari terbenam terkecil terjadi sebesar 2,87 derajat di Merauke (Papua) sampai dengan terbesar 3,46 derajat di Sabang (Aceh).

Sementara umur bulan saat matahari terbenam berkisar dari yang termuda sebesar 2,31 jam di Merauke (Papua) sampai dengan yang tertua sebesar 5,39 jam di Sabang (Aceh).

Kemudian, menit terbenam matahari terbenam matahari dan terbenam Bulan antara 6,44 menit di Jayapura (Papua) sampai dengan 11,33 di Tua Pejat, Mentawai (Sumatera Barat).

Baca Juga: Diguyur Ombak Rezeki! 6 Zodiak Bakal Jadi Sultan Sepanjang Tahun 2022

Dan kecerlangan bulan (FIB) saat matahari terbenam berkisar antara 0,06 persen di Merauke (Papua) sampai dengan 0,092 persen di Sabang (Aceh).

"Hasil Rukyat Hilal awal bulan Ramadhan 1443 H pada 1 April 2022 kemungkinan kecil untuk terlihat (teramati)," jelasnya.

Dia menambahkan, untuk memulai bulan Ramadhan 1443 H (2023 M) umat Islam Indonesia sebaiknya menunggu keputusan Menteri Agama Republik Indonesia yang akan diumumkan pada tanggal 1 April 2022 malam setelah sidang isbat.***

 

Editor: Muhamad Zakir Mokoginta


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah