Network
PORTAL SULUT - Tips belajar efektif berikut ini sangat cocok dilakukan peserta tes seleksi kompetensi PPPK Guru 2021.
Sejumlah tips belajar efektif ini dapat lakukan untuk belajar lebih mudah, apalagi tes seleksi kompetensi yang terdiri dari kompetensi teknis, seleksi manajerial dan sosiokultural, serata wawancara.
Tes seleksi kompetensi PPPK 2021 akan berlangsung pada tanggal 13-17 September 2021.
Baca Juga: BKN Beri Peringatan Buat ASN Model Begini, M.Ridwan: Sanksi Sosial Lebih Kejam
Berikut ini tips belajar efektif untuk PPPK Guru 2021:
- Pahami materi dan buat rangkuman
Siapkan materi yang akan dipelajari kemudian pahami materi yang sedang dipelajari, hindari cara menghafal karena kurang efektif biasanya belajar dengan menghafal mudah lupa dengan materi yang dipelajari.
Kemudian buatlah rangkuman materi yang anda pelajari di buku, atau jurnal dengan menggunakan B
bahasa yang mudah dipahami.
- Baca dan buat praktik
Baca dan praktikkan, hal ini bisa anda lakukan untuk materi berhitung dan materi hafalan, jika anda melakukan tips ini anda harus meminta bantuan orang lain untuk membantu mengoreksi.
Baca Juga: Imbas Pose Panas, Perasaan Amanda Manopo ke Arya Saloka Diungkap Ahli Astrologi, Keterlibatan Cinta?
- Hindari belajar lama
Hindari belajar terlalu lama karena akan merusak ingatan tentang materi yang sebelumnya telah tersusun rapi, tak hanya itu belajar terlalu lama juga bisa membuat otak dan tubuh kelelahan dan berakibat sulit menerima dan menyimpan materi yang sedang dipelajari.
- Belajar bersama
Belajar bersama juga efektif karena anda bisa sambil mempraktekan apa yang dipelajari, tak hanya itu belajar bersama juga bisa saling bertukar gagasan.
Jika anda nyaman belajar bersama makan mintalah bantuan teman, pasangan, keluarga dan orang tua.
Baca Juga: LENGKAP! Jadwal dan Aturan Tes Seleksi Kompetensi PPPK Guru 2021
- Referensi materi lebih dari satu
Anda bisa menggunakan buku, aplikasi, blog, website, atau mengikuti bimbingan belajar.
Selain tips belajar efektif, peserta seleksi PPPK 2021, juga perlu mendengar pengalaman dari orang-orang yang sudah pernah mengikuti tes seleksi kompetensi.
Seperti kata pepatah “Malu bertanya sesat dijalan”, jadi jangan pernah malu bertanya selama pertanyaan itu dalam konteks wajar.
Selamat mencoba semoga sukses. *
