Network
Sedangkan dari sisi sebaran kejadian bencana alam, menurut BNPB, ada tiga provinsi di Pulau Jawa mencatat jumlah terbanyak.
Masing-masing Provinsi Jawa Barat sebanyak 424 kejadian bencana alam, disusul Jawa Timur (179 kejadian), dan Jawa Tengah (173 kejadian).
Baca Juga: Viral! Video Matahari Terbit dari Utara di Jeneponto, Tanda-tanda Kiamat? Begini Penjelasan BMKG
Dalam rilis BNPB, musibah bencana alam di Jawa Barat kurun 1 Januari-27 Juni 2021 mencapai 424 kejadian.
Sedangkan daerah di luar Pulau Jawa, terparah ada di Provinsi Aceh sebanyak 105 kejadian, Riau (60), dan Provinsi NTB (52 kejadian).
Kemudian, dampak kerusakan yang ditimbulkan oleh bencana alam dalam rentang waktu tersebut, jumlahnya lumayan parah.
Rumah yang rusak saja totalnya mencapai 127.245 unit, dengan rincian rusak berat sebanyak 14.937 unit, rusak sedang 22.887 unit dan rusak ringan 89.421 unit.
Pun fasilitas publik yang mengalami kerusakan, jumlahnya mencapai 2.925 unit dengan rincian fasilitas pendidikan (1.367 unit), peribadatan (1.212), dan fasilitas kesehatan (346).
Fasilitas lain yang juga mengalami kerusakan yaitu kantor pemerintah sebanyak 492 unit, serta jembatan mencapai 285 unit.***
