Network
PORTAL SULUT – Sebanyak 1.490 kali bencana alam hantam Indonesia periode 1 Januari-27 Juni 2021, 494 nyawa melayang, 5,3 juta penduduk mengungsi.
Peristiwa bencana alam yang menghantam Indonesia kurun enam bulan tersebut, mengakibatkan 494 orang kehilangan nyawanya dan 5,3 juta lebih penduduk harus mengungsi.
Banjir mendominasi jumlah bencana yang melanda Indonesia dalam rentang enam bulan tersebut, disusul putting beliung dan tanah longsor.
Baca Juga: WASPADA! BMKG Rilis 12 Daerah ini Potensi Banjir Bandang
Demikian data terbaru yang dirilis Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) Indonesia, seperti disitat PortalSulut.PikiranRakyat.com dari akun Twitter resmi @BNPB_Indonesia pada Minggu, 27 Juni 2021.
“Sampai tanggal 27 Juni 2021 pukul 15.00 WIB, tercatat jumlah kejadian bencana alam sebanyak 1.490 kejadian,” tulis BNPB dalam utasannya di akun Twitter @BNPB_Indonesia.
BNPB juga menyebut bahwa kejadian bencana alam mendominasi adalah bencana banjir, diikuti puting beliung dan tanah longsor.
“Bencana alam menimbulkan terdampak dan mengungsi 5.384.899 jiwa, sedangkan sebanyak 494 jiwa meninggal dunia, 68 hilang, serta 12.861 jiwa luka-luka,” sebut BNPB.
Selain bencana alam, pada 13 April 2020 pemerintah menetapkan penyebaran Covid-19 sebagai bencana nasional non-alam.
