Network
PORTAL SULUT – Anies Baswedan, Gubernur DKI Jakarta, beribadah salat Idul Fitri 1 Syawal 1442 Hijriah di kediaman pribadinya, di Lebak Bulus, Jakarta Selatan, Kamis 13 Mei 2021.
Ada yang berbeda dari penampilan Anies Baswedan pada saat menunaikan salat ied.
Anies Baswedan terlihat mengenakan sorban putih bermotif batik yang di masing-masing ujungnya terdapat bendera Indonesia dan Palestina.
Selain Anies, kedua putranya yang ikut salat di situ, juga kompak mengenakan sorban serupa dengan ayah mereka.
Baca Juga: Intip Resep Menu Andalan Lebaran Kedua, Tanpa Santan Lebih Sehat
Sikap Anies itu dilakukan di saat ketegangan kembali memanas antara Palestina dan Israel di jalur Gaza.
Di mana dalam beberapa hari belakangan, Israel dan Palestina saling berbalas serangan militer hingga menewaskan setidaknya 35 penduduk Palestina dan 3 warga Israel.
Salat ied yang berlangsung di halaman belakang kediaman Anies, diikuti oleh sekitar 30 orang saja.
Salat dipimpin imam sekaligus khatib Ustadz Afifudien Rohaly, yang merupakan Imam Masjid At-Tin Jakarta Timur.
Seusai menunaikan salat ied, Anies memberikan tanggapannya tentang konflik yang kembali pecah antara Palestina dan Israel.
"Saudara kita di Palestina, anak-anak kita di Palestina, mereka bersujud dalam suasana tegang, mereka menjalani Ramadhan dalam suasana di mana saudaranya meninggal, korban dari kekerasan," katanya seperti dilansir Antara, Kamis 13 Mei 2021.
Menurut Anies suasana di Palestina berbeda dari Indonesia yang melakukan puasa hingga merayakan lebaran dalam suasana tenang, aman, dan damai.
Baca Juga: Sinetron Ikatan Cinta Pindah Jam Tayang, Catat Ya Jangan Sampai Terlewatkan
"Saat ini Indonesia, kita bersyukur bisa melaksanakan salat Idulfitri dalam suasana tenang, aman dan damai," kata Anies.
Foto penampilan Anies yang mengikuti salat ied dengan sorban bermotif bendera Palestina langsung beredar di media sosial (medsos).
Tanggapan beragam pun bermunculan, salah satunya dari Ferdinand Hutahaean yang menulis di akun Twitter-nya.
"Pake serban Palestina dibanggain setengah mati olh pendukungnya, seolah sdh sprt pejuang besar. Orang2 ini sebetulnya mahluk terbuat dari apa dan asalnya dari mana?" tulisnya.
"Kaum ini juga malah menghujat dan memusuhi budaya lokal Nusantara warisan para leluhur pendiri bangsa ini. Edan..!" lanjut Ferdinand.
Meski tidak terang-terangan menyebut Anies Baswedan, namun warganet berkomentar kalau mantan politisi Partai Demokrat tersebut sengaja menyindir Gubernur DKI Jakarta.
"@FerdinandHaean3 Lucu gak bang kalau mengingat abg pernah di dalam ituuu..." tulis Everything disertai emoticon tertawa.
"Lo kalau benci @aniesbaswedan boleh boleh saja, tapi ingat dan lihat doi mah tambah pengikutnya, tambah yg ndedukung, tambah yg jatuh cinte ngarep jd RI, dan lo gk akan diadukan ke polisi ane jamin meskipun twit elu sampah dan fitnah semua,faham kan! Minimal sma anies itu jelas," komentar Mas Twit.***
