PORTAL SULUT – Peristiwa bersejarah lahir dan tak akan bisa dilupakan oleh Aprilia Manganang tentara berpangkat Sersan Dua yang juga atlet bola volu putri.
Pada Selasa, 9 Maret 2021, bertempat di Markas Besar TNI AD, DKI Jakarta, Kepala Staf TNI AD, Jenderal TNI Andika Perkasa secara resmi mengumumkan bahwa Aprlia Manganan merupakan pria tulen dan bukan seorang perempuan.
Akhirnya Aprilia Manganang lega karena kontroversi soal jenis kelaminnya sudah bisa terjawab.
Selama ini memang jenis kelamin Aprilia Manganan sering diperdebatkan. Terutama saat ia turun bertanding di olahraga bola voli.
Dikarenakan postur tubuh Aprilia yang bidang, status gender Aprilia sering dipertanyakan. Hal tersebut terjadi saat saat mengikuti Liga Bola Voli Indonesia tahun 2011 dan 2013.
Paling heboh saat pelatih timnas bola voli putri Filipina sempat melarang Aprilia untuk bermain dalam perhelatan SEA Games 2015. Pelatih Filipina curiga Aprila seorang laki-laki.
Akan tetapi, saat itu kecurigaan tersebut tidak terbukti karena berdasarkan riwayat dan hasil pemeriksaan yang dilakukan, Aprilia dinyatak sebagai wanita. Aprilia pun saat itu turun bertanding di partai final melawan Filipina akan tetapi hanya mendapat medali Merak.
Aprilia Manganang sejak lahir memang berjenis kelamin pria, tetapi dia mengalami kelainan medis yang disebut hipospadia atau kelainan bentuk kelamin yang kerap dialami bayi laki-laki saat dilahirkan.