Tak Terdaftar di dtks.kemensos.go.id Masih Bisa Dapat Bansos, Ini Caranya

- 4 Januari 2021, 07:53 WIB
Bansos BST Rp300 Ribu Cair Lagi 4 Januari 2021, Buruan Ambil KTP dan Cek NIK di dtks.kemensos.go.id
Bansos BST Rp300 Ribu Cair Lagi 4 Januari 2021, Buruan Ambil KTP dan Cek NIK di dtks.kemensos.go.id /Dok. Pribadi - Syifa Chusnul Khotimah/


PORTAL SULUT - Kementrian Sosial (Kemensos) akan mulai menyalurkan bantuan sosial (bansos) mulai Senin 4 Januari 2021, hari ini.

Adapun salah satu program yang diteruskan ke 2021 termasuk bansos tunai Rp 300 ribu/bulan.

Baca Juga: Gunakan Mobil Listrik, Jakarta ke Bali Hanya Rp 200 Ribu

Bagaimana cara mengetahui siapa saja yang berhak menerima bansos tunai 2021?

Caranya cukup klik dtks.kemensos.go.id.

1. NIK

Nomor Induk Kependudukan (NIK) yang ada di Kartu Tanda Penduduk (KTP) atau Kartu Keluarga (KK).

2. ID DTKS/BDT

Nomor identitas ini diperoleh saat warga resmi terdaftar dalam Data Terpadu Kesejahteraan Sosial (DTKS) yang sempat disebut Basis Data Terpadu (BDT).

3. Nomor PBI JK/KIS

Identitas berupa deretan nomor ini diterima jika termasuk dalam Penerima Bantuan Iuran (PBI) program Kartu Indonesia Sehat (KIS).

Jika satu dari tiga identitas tersebut ada, calon penerima bansos tunai bisa langsung login https://dtks.kemensos.go.id.

Baca Juga: Sindir Daerah Berlakukan Jam Malam, dr Tirta: Emang Corona Keluarnya Malam?

Adapun caranya sebagai berikut:

1. Pilih ID Kepesertaan yang diinginkan

2. Masukkan Nomor Kepesertaan dari ID yang dipilih, bila menggunakan NIK maka masukkan nomor NIK

3. Masukkan Nama yang sesuai dengan ID yang dipilih

4. Masukkan dua kata yang tertera dalam kotak boks captcha Klik "Cari".

5. Setelah itu, pada layar akan muncul keterangan nomor ID yang diinput, apakah ID tersebut terdaftar atau tidak di DTKS.

Baca Juga: Kabar Baik, Pelanggan Listrik 450 VA dan 900 VA Dapat Token Gratis, Begini Caranya

Namun dikutip dari situs Kemensos, bansos tunai Rp 300 ribu sebetulnya tak hanya untuk masyarakat yang terdaftar dalam DTKS. Mereka yang datanya tidak ada dalam https://dtks.kemensos.go.id/login juga bisa mendapat bantuan.

Namun nama yang tidak dalam https://dtks.kemensos.go.id/login bisa mendapatkan bantuan dengan usulan daerah.

Selain bansos Rp300 ribu, Kemensos juga akan menyalurkan Kartu Sembako/Bantuan Pangan Non Tunai (BPNT) dan Program Keluarga Harapan (PKH).

Baca Juga: WADUH! BPK Temukan Penerima Bansos tak Tepat Sasaran, Sudah Meninggal dan PNS Dapat Bantuan

Tahun 2021, Kemensos akan melanjutkan 3 program bansos, yakni Kartu Sembako/Bantuan Pangan Non Tunai (BPNT), Program Keluarga Harapan (PKH), dan Bansos Tunai (BST).

Untuk program Kartu Sembako/BPNT akan menjangkau 18,8 juta KPM dengan indeks Rp200 ribu/bulan/KPM, salur Januari-Desember 2021.

Bansos Tunai (BST) tahun 2021 menjangkau 10 juta KPM di seluruh Indonesia, termasuk Jabodetabek.

Baca Juga: TANPA POTONGAN! Bansos BPNT, BST dan PKH Disalurkan Siang Ini

Penyalurnya adalah PT. Pos dengan indeks bantuan Rp300 ribu/KPM selama 4 bulan yaitu Januari, Februari, Maret, dan April.

Berikutnya adalah bansos PKH tahun 2021 ada 10 juta penerima manfaat dan penyalurnya adalah Bank Himbara.

Penerima manfaat harus memenuhi komponen di antaranya ibu hamil, anak usia dini, anak sekolah, penyandang disabilitas, dan lanjut usia.

“Ini akan diberikan setiap 3 bulan sekali tahap pertama Januari, tahap kedua April, tahap ketiga Juli dan tahap ke empat Oktober 2021," kata Mensos Tri Rismaharini.

Baca Juga: Sidang Praperadilan Rizieq Shihab Dijaga 1.610 Personil Polri dan TNI

Terkait persiapan penyaluran bansos, pemerintah memberikan perhatian khusus terhadap penggunaannya.

Risma mewanti-wanti agar bantuan tidak untuk dibelikan rokok. Pemerintah menyiapkan alat yang bisa memantau pembelanjaan uang.***

Editor: Harry Tri Atmojo


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah