Hore, Menteri Sosial Membuka Kuota BST Tambahan 20.000 KPM

- 25 November 2020, 20:48 WIB
Mensos Juliari P Batubara meninjau penyaluran BST dan Program Sembako di Kantor Pos Taman, Kab. Pemalang Jawa Tengah.
Mensos Juliari P Batubara meninjau penyaluran BST dan Program Sembako di Kantor Pos Taman, Kab. Pemalang Jawa Tengah. /twitter.com/@KemensosRI

PORTAL SULUT - Kementerian Sosial akan membuka kuota tambahan penerima Bantuan Sosial Tunai (BST).

Menteri Sosial Juliari P Batubara membuka kuota tambahan untuk penerima BST sebanyak 20.000-an Keluarga Penerima Manfaat (KPM).

Kuota baru BST diprioritaskan untuk daerah dengan penyerapan bantuan yang dinilai cepat.

Baca Juga: Presiden Joko Widodo Tegaskan Pemerintah Hormati Proses Hukum di KPK

“Kami memutuskan untuk membuka kuota baru BST sebanyak 20.000-an KPM. Saya minta pemerintah daerah kabupaten/kota untuk bergerak cepat mengajukan datanya,” ujarnya di Jakarta, seperti di kutip Portal Sulut dari Kemensos. Senin 23 November 2020 kemarin.

Pembukaan atau penambahan kuota baru BST ini dilakukan dengan pertimbangan karena anggarannya masih tersedia dan masih terdapat masyarakat terdampak pandemi yang belum tersentuh bantuan.

“Dalam kesempatan bertemu dengan kepala daerah, mereka mengajukan tambahan permintaan bantuan kepada Kemensos. Ada warga masyarakat mereka yang masih belum tersentuh bantuan,” kata Mensos.

Baca Juga: Program Kartu Prakerja Akan Berlanjut 2021

Memang tercatat ada beberapa kepala daerah yang mengajukan penambahan kuota bansos, termasuk BST kepada Mensos.

Salah satunya adalah Bupati Pemalang. Dalam kesempatan bertemu dengan Mensos Juliari, dalam kunjungan kerja ke Jawa Tengah pekan lalu.

Halaman:

Editor: Ainur Rofik

Sumber: kemensos.go.id


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x