PORTAL SULUT - Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) merilis peringatan gelombang tinggi dua hari kedepan, yakni tanggal 29-30 September 2020.
Dalam rilis di website bmkg.go.id, peringatan dini gelombang tinggi merupakan informasi prakiraan gelombang untuk 2 hari ke depan yang akan diinformasikan jika terjadi gelombang tinggi lebih dari 1.25 meter dan bertahan selama 12 jam ke depan di sekitar perairan Indonesia dan berlaku maksimal 2 hari sejak dikeluarkan dan diperbaharui setiap ada perubahan dan sebelum masa berlakunya habis.
Narasinya, pola angin d wilayah Indonesia umumnya dari Tenggara-Barat Daya dengan kecepatan 5-25 knot. Kecepatan angin tertinggi terpantau di Perairan P.Enggano, Perairan Barat Lampung, Selat Sunda bagian Selatan, Perairan Selatan Banten.
Baca Juga: Pesisir Jawa Waspada, BMKG: Gelombang Tinggi Hingga 4 Meter Berpotensi di Selatan Jabar-DIY
Kondisi ini mengakibatkan peningkatan tinggi gelombang di sekitar wilayah tersebut.
Tinggi gelombang1.25-2.5m berpeluang terjadi di:
Selat Malaka bag. Utara
Perairan Utara Sabang
Perairan Barat Aceh
Perairan Timur Kep. Simeulue hingga Kep. Mentawai
Perairan Barat Sumatra Barat
Teluk Lampung Bag. Selatan
Laut Natuna
Perairan Timur Kep. Bintan-Kep. Lingga
Baca Juga: BMKG Sebut Mentawai, Sumatera Hingga Nias Berpotensi Dilanda Tsunami
Perairan Utara P. Bangka Belitung
Selat Gelasa
Selat Karimata
Laut Jawa
Perairan Selatan Kalimantan-Kotabaru
Perairan Kep. Kangean
Laut Bali Bag. Timur
Selat Lombok Bag. Utara
Selat Bali-Lombok-Alas-Sape Bag. Selatan
Selat Sumba Bag. Barat
Perairan Selatan P. Sumba
Laut Sawu
Perairan Selatan Flores
Perairan P. Sawu–Kupang–P.Rote
Samudra Hindia Selatan NTT
Selat Makassar Bag.Selatan
Perairan Kep.Selayar
Laut Flores Bag.Timur
Perairan Selatan BAUBAU -Kep.Wakatobi
Laut Banda
Perairan Kep.Sermata-Kep.Tanimbar
Perairan Selatan Kep.Kei–Kep. Aru
Laut Arafuru Bag. Barat
Perairan Selatan P.Yos sudarso
Baca Juga: BMKG Prediksikan Gelombang Tinggi Hingga 2,5 Meter di Selat Sunda-Laut Jawa, 29-30 September
Tinggi Gelombang 2.5-4.0m berpeluang terjadi di:
Samudra Hindia Barat Aceh hingga Kep. Nias
Perairan Barat Kep. Simeulue hingga Kep. Nias
Perairan Utara P.Siberut
Perairan Timur P.Enggano –Bengkulu
Perairan Barat Lampung
Selat Sunda Bag.Barat dan selatan
Perairan Selatan Jawa hingga P.Sumbawa
Samudra Hindia Selatan Jawa Barat hingga NTB
Laut Arafuru Bag.Tengah dan Timur
Baca Juga: Doa Menghadapi Bencana, Termasuk Gempa dan Tsunami
Tinggi gelombang 4.0-6.0m berpeluang terjadi di
Perairan Barat Kep. Mentawai
Perairan Barat P.Enggano
Samudra Hindia Barat Kep.Mentawai hingga Selatan Banten
“Harap diperhatikan risiko tinggi terhadap keselamatan pelayaran: Perahu Nelayan (Kecepatan angin lebih dari15 knot dan tinggi gelombang di atas1.25m), Kapal Tongkang (Kecepatan angin lebih dari 16 knot dan tinggi gelombang diatas 1.5m), Kapal Ferry (Kecepatan angin lebih dari 21 knot dan tinggi gelombang di atas 2.5m), Kapal Ukuran Besar seperti Kapal Kargo/Kapal Pesiar (Kecepatan angin lebih dari 27 knot dan tinggi gelombang di atas 4.0m).
Dimohon kepada masyarakat yang tinggal dan beraktivitas dipesisir sekitar area yang berpeluang terjadi gelombang tinggi agar tetap selalu waspada,” tulis rilis BMKG yang ditandatangani Kasubid Analisis dan Prediksi Meteorologi Maritim Rismanto Effendi,M.Si, 28 September 2020.***