BLT Karyawan Belum Masuk Rekening?, Tenang Ini Jawaban BPJS Ketenagakerjaan

11 September 2020, 14:00 WIB
BLT Tahap 3 disalurkan pada minggu ini. /Freepik

PORTAL SULUT - Jumat 11 September 2020 hari ini pemerintah akan mentransfer Bantuan Langsung Tunai (BLT) bagi karyawan swasta atau subsidi gaji Rp600 ribu per bulan.

Pemerintah menargetkan ada sebanyak 15,7 juga pekerja yang akan menerima bantuan subsidi gaji ini.

Baca Juga: Alhamdulillah, Ini Waktu Pembagian Pulsa Gratis buat Pelajar, Mahasiswa dan Guru

Namun hingga saat ini, belum semua pekerja menerima subsidi tersebut. 

Terkait hal itu, Direktur Utama BPJS Ketenagakerjaan, Agus Susanto mengungkapkan, dari 15,7 juta pekerja yang ditargetkan, baru 9 juta rekening yang dinyatakan valid.
Data itu telah diserahkan kepada Kementerian Ketenagakerjaan (Kemenaker).

Baca Juga: Timnas Indonesia U-19 Vs Arab Saudi Bakal Seru, Kedua Tim Berebut Kemenangan Pertama

Agus mengungkapkan dari 15,7 juta pekerja yang ditargetkan menerima bantuan itu, pihaknya baru menerima nomor rekening sebanyak 14,5 juta. Setelah divalidasi, hanya 14,3 juta rekening yang valid di bank.

"204.000 rekening masih dalam proses dan 19.000 kita kembalikan ke pemberi kerja untuk diperbaiki," ujar Agus.

Selanjutnya, dari 14,3 juta rekening itu tersebut lanjut dia, BPJS Ketenagakerjaan atau BP Jamsostek kembali melakukan validasi berdasarkan kriteria yang ditetapkan. Hasilnya 12,5 juta rekening dinyatakan valid dan 1,6 juta tidak valid.

Selanjutnya, dari 12,5 juta tersebut, dilakukan validasi kembali berdasarkan ketunggalan nomor rekening. Nama di nomor rekening harus sama dengan nama kepersertaan di BP Jamsostek.

Baca Juga: Mengenal Kepala Desa Bertato Hoho Alkaf, Waktu Sekolah Suka Tawuran

"Akhirnya kita dapatkan 11,7 juta, 779.000 tidak valid dan kita kembalikan lagi ke perusahaan lagi. 11,7 juta ini yang benar-benar valid dan siap di transfer," ungkapnya.

Lebih lanjut, Agus menjabarkan dari 11,7 juta rekening yang siap transfer itu, datanya sudah diserahkan ke Kemenaker sebanyak 9 juta rekening.

Dengan rincian, tahap pertama 2,5 juta rekening penerima pada 24 Agustus 2020, tahap kedua pada 1 September 2020 sebanyak 3 juta rekening penerima dan tahap ketiga 3,5 juta rekening penerima pada 8 September 2020. ***

Editor: Harry Tri Atmojo

Tags

Terkini

Terpopuler