PORTAL SULUT - Pembayaran Tunjangan Hari Raya (THR)) karyawan swasta paling lambat H-7 Lebaran dan harus dibayar penuh, tidak boleh dicicil. Artinya THR sudah harus diterima para pekerja/buruh pada tanggal 15 April 2023.
Nah, karyawan daerah mana yang menerima THR paling tinggi di tahun 2023 ini?
Pemerintah melalui Kementerian Ketenagakerjaan telah mengatur mekanisme pemberian Tunjangan Hari Raya (THR) karyawan swasta.
Aturan tersebut seperti yang tertuang dalam Surat Edaran (SE) M//HK.0400/III/2023 tentang Pelaksanaan Pemberian THR Keagamaan 2023 bagi Pekerja/Buruh di Perusahaan.
Untuk besaran THR 2023, mengacu Peraturan Menteri Ketenagakerjaan Republik Indonesia Nomor 6 tahun 2016 tentang Tunjangan Hari Raya Keagamaan Bagi Pekerja/Buruh di Perusahaan. Berikut ini besaran THR 2021 yang diatur oleh Kemnaker:
Bagi Pekerja/Buruh yang memiliki masa kerja 12 bulan terus menerus atau lebih, maka THR akan diberikan sebesar satu bulan upah.
Baca Juga: LUAR BIASA! Daftar 10 SMA dan SMK Terbaik di Indonesia, Apakah Sekolahmu Termasuk?
Sementara pekerja/buruh yang mempunyai masa kerja 1 bulan secara terus menerus, tetapi kurang dari 12 bulan, diberikan secara proporsional sesuai masa kerja, dengan rumus (masa kerja x 1 bulan upah : 12).
"Besarnya THR bagi pekerja atau buruh yang telah mempunyai masa kerja 12 bulan secara terus menerus atau lebih diberikan THR sebesar 1 bulan upah. Sedangkan bagi pekerja atau buruh dengan masa kerja 1 bulan secara terus menerus tapi kurang dari 12 bulan upah diberikan secara proporsional," kata Menteri Ketenagakerjaan Ida Fauziah.
Bicara soal karyawan yang menerima THR terbesar bisa dilihat dari UMP di masing-masing provinsi.
Seperti diketahui, 34 Provinsi telah mengumumkan perihal kenaikan upah minimum provinsi (UMP) yang resmi akan berlaku pada 2023.
Berikut daftar UMP yang berlaku 2023 di seluruh provinsi di Indonesia:
1. Aceh (naik 7,8%) Dari Rp 3.166.460 menjadi Rp 3.413.666
2. Sumatra Utara (naik 7,45%) Dari Rp 2.522.609 menjadi Rp 2.710.493
3. Sumatera Barat (naik 9,15%) Dari Rp 2.512.539 menjadi Rp 2.742.476
4. Kepulauan Riau (naik 7,51%) Dari Rp 3.050.172 menjadi Rp 3.279.194
5. Bangka Belitung (naik 7,15%) Dari Rp 3.264.884 menjadi Rp 3.498.479
6. Riau (naik 8,61%) Dari Rp 2.938.564 menjadi Rp 3.191.662
7. Bengkulu (naik 8,1%) Dari Rp 2.238.094 menjadi Rp 2.418.280
8. Sumatera Selatan (naik 8,26%) Dari Rp 3.144.446 menjadi Rp 3.404.177
9. Jambi (naik 9,04%) Dari Rp 2.649.034 menjadi Rp 2.943.000
10. Lampung (naik 7,89%) Dari 2.440.486 menjadi Rp 2.633.284
11. Banten (naik 6,4%) Dari Rp 2.501.203 menjadi Rp 2.661.280
12. DKI Jakarta (naik 5,6%) Dari Rp 4.573.845 menjadi Rp 4.900.798
13. Jawa Barat (naik 7,88%) Dari Rp 1.841.487 menjadi Rp 1.986.670
14. Jawa Tengah (naik 8,01%) Dari Rp 1.812.935 menjadi Rp 1.958.169
15. Daerah Istimewa Yogyakarta (naik 7,65%) Dari Rp 1.840.915 menjadi Rp 1.981.782
16. Jawa Timur (naik 7,8%) Dari Rp 1.891.567 menjadi Rp 2.040.244
17. Bali (naik 7,81%) Dari Rp 2.516.971 menjadi Rp 2.713.672
18. Nusa Tenggara Barat (naik 7,44%) Dari Rp 2.207.212 menjadi Rp 2.371.407
19. Nusa Tenggara Timur (naik 7,54%) Dari Rp 1.975.000 menjadi Rp 2.123.994
20. Kalimantan Barat (naik 7,16%) Dari Rp 2.434.328 menjadi Rp 2.608.601
21. Kalimantan Tengah (naik 8,84%) Dari Rp 2.922.516 menjadi Rp 3.181.013
22. Kalimantan Selatan (naik 8,38%) Dari Rp 2.906.473 menjadi Rp 3.149.977
23. Kalimantan Timur (naik 6,2%) Dari Rp 3.014.497 menjadi Rp 3.201.396
24. Kalimantan Utara (naik 7,79%) Dari Rp 3.016.738 menjadi Rp 3.251.702
25. Sulawesi Tengah (naik 8,73%) Dari Rp 2.390.739 menjadi Rp 2.599.546
26. Sulawesi Tenggara (naik 8,73%) Dari Rp 2.576.016 menjadi Rp 2.758.984
27. Sulawesi Utara (naik 5,24%) Dari Rp 3.310.723 menjadi Rp 3.485.000
28. Sulawesi Selatan (naik 6,96%) Dari Rp 3.165.876 menjadi Rp 3.385.145
29. Gorontalo (naik 6,74%) Dari Rp 2.800.850 menjadi Rp 2.989.350
30. Sulawesi Barat (naik 7,2%) Dari Rp 2.678.863 menjadi Rp 2.871.794
31. Maluku (naik 7,39%) Dari Rp 2.618.312 menjadi Rp 2.812.827
32. Maluku Utara (naik 4%) Dari Rp 2.862.231 menjadi Rp 2.976.720
33. Papua (naik 8,5%) Dari Rp 3.516.700 menjadi Rp 3.864.696
34. Papua Barat (naik 2,56%) Dari Rp 3.200.000 menjadi Rp 3.282.000
Baca Juga: Kapan Sertifikasi Guru 2023 Triwulan I Cair ? Guru Wajib Tahu Ini Prosesnya
Jika melihat daftar diatas, maka karyawan yang akan menerima THR terbanyak adalah DKI Jakarta disusul Papua dan Bangka Belitung.
Paling kecil di Provinsi Jawa Tengah.***