Selain Syekh Ali Jaber, Inilah 15 Ulama yang Wafat pada Januari 2021

24 Januari 2021, 12:56 WIB
Subhanallah! Dikenal Sederhana, Inilah Sisa Tabungan Syekh Ali Jaber yang Tidak Pernah di Ungkap ke Publik /www.instagram.com/ariekuntung//

PORTAL SULUT - Di awal tahun 2021, selain pandemi Covid-19 yang belum berakhir, Indonesia juga dilanda bencana yang terjadi di berbagai daerah.

Duka di tanah air ditambah juga dengan kehilangan tokoh ulama besar indonesia yang meninggal dunia.

Dirangkum berbagai sumber, setidaknya ada 15 ulama yang wafat pada januari 2021 antara lain:

Baca Juga: Januari 2021, Sudah Terjadi 197 Bencana Melanda Indonesia

1. Habib Ja’far bin Muhammad Al Kaff Kudus (1 Januari 2021)

2. KHR. Muhaimin Asnawi – PP Al Asnawi Magelang (1 Januari 2021)

3. KHR. Abdullah Nachrowi – PP Ash-Shogiri Bogor (2 Januari 2021)

4. KHR. Muhammad Najib Abdul Qodir Munawwir – PP Al Munawir Krapyak (4 Januari 2021)

5. Drs.M.Sai, M.HI – PP Nurul Yakin Malaka (5 Januari 2021)

Baca Juga: Kemendikbud: BOS Bisa Digunakan Perbaikan Sekolah Akibat Bencana

6. KH Muhammad Fatih Naim asal Cipete meninggal pada Selasa (5/1/2021).

7. KH. Muhammad Nuruddin A.Rahman – PP Al Hikam Bangkalan (9 Januari 2021)

8. Habib Abubakar bin Salim Al Hamid Bondowoso  (9 Januari 2021)

9. KH. Zainuddin Badrus – PP Al Hikmah Kediri (10 Januari 2021)

10. KH. A. Yasin Asmuni – PP Hidyatut Thullab (11 Januari 2021)

Baca Juga: Mendikbud Nadiem: Sekolah Sulit PJJ, Harus Pembelajaran Tatap Muka

11. Drs.H.Ibnu Hazen – LTMNU (12 Januari 2021)

12. KH. Muchsin Noor - PP. AL Muslimun Cianjur (13 Januari 2021)

13. Habib Thohir Bin Husain Pimpinan Majelis Raudhatul Mustofa Semarang meninggal pada Rabu (13 Januari 2021)

14 Syekh Ali Saleh Mohammed Ali Jaber (14 Januari 2021)

14. Habib Ali bin Abdurrahman Assegaf  (15 Januari 2021)

15 . Habib Muhammad bin Achmad al-Attas, ulama asal Simpang Ulim, Aceh Timur,  meninggal pada Senin (18 Januari 2021)

Baca Juga: Fakta Bansos 6 Juta dari Pemerintah, Pendataan Kembali Mulai Maret

Menurut hadis Nabi Muhammad SAW, dengan wafatnya para ulama berarti Allah SWT telah mulai mengangkat ilmu dari manusia.

Rasulullah shallallaahu‘alaihi wa sallam bersabda, "Sesungguhnya Allah Ta’ala tidak mengangkat ilmu dengan sekali cabutan dari para hamba-Nya, akan tetapi Allah mengangkat ilmu dengan mewafatkan para ulama.

Ketika tidak tersisa lagi seorang ulama pun di dunia ini maka manusia merujuk kepada orang-orang bodoh terhadap ajaran agama.

Baca Juga: Inter Gagal Manfaatkan Kekalahan AC Milan

Mereka bertanya, maka mereka (orang-orang bodoh) itu berfatwa tanpa ilmu. mereka sesat dan menyesatkan." Seperti yang diriwayatkan Bukhari.

Semakin berkurangnya ilmu agama dari muka bumi merupakan salah satu tanda terjadinya kiamat sudah sangat dekat.

Seperti yang diriwayatkan muslim, Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda bahwa “Zaman saling berdekatan, ilmu dihilangkan, berbagai fitnah bermunculan, kebakhilan dilemparkan (ke dalam hati), dan pembunuhan semakin banyak.***

Editor: Ainur Rofik

Tags

Terkini

Terpopuler