PORTAL SULUT - Bukan hanya pekerja atau pelaku usaha yang akan mendapatkan bantuan langsung tunai (BLT) dari pemerintah, ibu rumah tangga (IRT) juga berkesempatan mendapatkan bantuan ini.
Ini dikatakan Menteri Keuangan Sri Mulyani Selasa 5 Januari 2021.
Menkeu mengatakan, pemerintah akan tetap melanjutkan Program Keluarga Harapan (PKH) bagi 10 juta keluarga penerima manfaat (KPM).
Baca Juga: Mendikbud Nadiem Makarim Pastikan Penerimaan CPNS Formasi Guru Tetap Ada
Dengan rincian, masing-masing KPM yang memegang kartu sembako akan mendapatkan BLT sebesar Rp200 ribu.
"Kita memang siapkan program PKH untuk para ibu-ibu karena perempuan juga terkena dampak pandemi Covid-19," kata Sri Mulyani.
Baca Juga: Kabar Gembira untuk Siswa, Mahasiswa, Guru dan Dosen, Ada Bantuan nih dari Kemendikbud
Bansos khusus ibu rumah tangga ini diberikan menyusul tingginya kekerasan rumah tangga akibat pandemi Covid-19.
Menurutnya, kekerasan dalam rumah tangga efek Covid-19 harus diwaspadai. Sebab hal iti dapat menggangu kesehatan mental.
"Ini harus waspadai, jadi bukan hanya kualitas uang yang berdampak efek Covid-19 saja tapi dari sisi mental dan kesehatan masyarakat harus kita waspadai," ujarnya seperti dikutip dari beritasubang.com dalam artikel Kabar Baik Untuk Kaum Ibu, Pemerintah Siapkan BLT bagi Ibu Rumah Tangga agar Dapur Tetap Ngebul.
Baca Juga: JANGAN KAGET! Harga Pupuk Subsidi Naik
BLT khusus ibu rumah tangga ini diharapkan dapat menekan tingkat kekerasan dalam rumah tangga.
Selain itu, BLT ini diharapkan juga bisa membuat dapur tetap ngebul.
"Kita siapkan anggaran, tapi nanti ibu rumah tangga yang menerima untuk mengatasi kebutuhan dapur. Jadi PKH ini memang ditujukan untuk perempuan," ungkapnya.(Sunardi Panjaitan/beritasubang).***