Network
PORTAL SULUT – Gus Baha memberikan nasihat agar seluruh hajat terkabul di tahun 2024.
Malam ini adalah malam pergantian tahun 2023 ke 2024. Nah, memasuki tahun 2024 pasti anda berharap rezeki baru, hajat juga terkabul.
Menyongsong tahun baru 2024 Masehi, banyak hajat dan keinginan yang ingin kita raih, yang bisa terbantu dengan rahasia waktu berdoa dari Gus Baha.
Gus Baha ingatkan agar waktu ini manfaatkan dengan baik karena rezeki, hajat, resolusi tahun baru 2024, dan apapun Allah mudahkan.
Akan tetapi kapankah waktu yang dimaksud oleh Gus Baha tersebut? Ikuti uraian lengkapnya khusus dalam artikel ini.
Tahun baru artinya semangat baru. Ada hal-hal yang ingin kita raih, ada hajat yang ingin kita kejar.
Syukurlah Islam adalah agama yang mudah, yang bisa memberikan amalan ringan tapi dampaknya luar biasa besar.
KH Ahmad Bahauddin Nursalim yang akrab disapa Gus Baha membagikan amalan ringan yang mesti dikerjakan pada waktu rahasia.
Ketika memanjatkan doa dan curhat soal resolusi tahun baru 2024 maka Allah akan kabulkan bila doa dan curhat itu dilakukan pada waktu khusus.
Bisa dibilang, waktu paling tepat berdoa ini membuat segala doa menjadi mustajab sekaligus makbul.
Di antar 24 jam, ada waktu paling baik untuk memanjatkan doa sebab doa akan langsung tembus ke langit ke-7.
Banyak yang mengira waktu terbaik berdoa itu adalah sepertiga malam atau ketika mendirikan sholat tahajud.
Waktu yang dimaksud adalah tepat pada akhir hari Jumat. Nabi Muhammad saw sendiri banyak berdoa pada waktu ini.
Baca Juga: Peringatan Keras Gus Baha Soal Pilpres 2024: Secara Tauhid Hal Ini TIDAK BOLEH!
“Berdoalah pada waktu tersebut, yakni akhir Jumat, sebab itulah titik awal manusia Allah ciptakan,” terang Gus Baha.
Hal tersebut sebagaimana dinukil portalsulut.com dari Youtube Kajian Islam berjudul “Gus Baha Bocorkan Waktu Paling Mustajab” diakses 29 Desember.
“Semua Waktu juga adalah waktu terbaik berdoa, akan tetapi pada waktu tertentu juga sangat baik berdoa, terutama waktu yang dianjurkan Rasulullah saw.,” imbuh murid kesayangan Mbah Moen tersebut.***
