Network
Gus Baha menentang praktek membaca dengan semangat rendah atau keterpaksaan, terutama jika itu dilakukan semata-mata untuk mendapatkan imbalan materi.
Ia menekankan bahwa yang terpenting adalah membaca dengan ikhlas dan menyelipkan hati ke dalam bacaan takbir, sehingga merasa takut akan kehadiran Allah SWT.
Dengan demikian, melalui anjuran Gus Baha, kita dapat memahami bahwa minum kopi bukan hanya sekadar menikmati rasa nikmatnya, tetapi juga merupakan momen untuk mengingat Allah dan mendapatkan keberkahan serta pahala yang besar.
Membaca lafadz takbir dengan ikhlas saat menikmati kopi dapat menjadi amalan yang memberikan manfaat tidak hanya dalam kehidupan dunia, tetapi juga di akhirat.
Wallahualam.***
