Network
PORTAL SULUT — Bolehkah bersumpah atas nama Allah SWT? Ini kata Gus Baha.
Dalam sebuah tausiah, Gus Baha menjelaskan tentang bersumpah mengatasnamakan Allah SWT.
Gus Baha menjelaskan hukum bersumpah atas nama Allah SWT.
Baca Juga: Syekh Ali Jaber Berkata Rezeki Melimpah dan Masuk Surga Jika Mengamalkan Wirid Ini
Gus Baha menerangkan hukum bersumpah atas nama Allah SWT.
Terkadang, ada orang yang bersumpah atas nama Allah SWT.
Inilah yang diterangkan Gus Baha terkait hukum bersumpah atas nama Allah SWT.
Lalu sebenarnya apakah boleh bersumpah atas nama Allah SWT?
Gus Baha menjelaskan hal ini dalam tausiahnya.
Menurut Gus Baha, bersumpah atas nama Allah SWT adalah hal yang tidak diperbolehkan.
“Tidak boleh mencatut nama Allah itu,” kata Gus Baha menegaskan, seperti yang dilansir dari kanal YouTube Islamadina Official, pada Kamis 29 September 2022.
Terkait soal bersumpah atas nama Allah SWT, Gus Baha mengangkat satu kisah yang diriwayatkan oleh Imam Muslim.
“Ini hadits shohih . Ada seseorang yang sedang sujud. Sujud itu sudah sebaik-baiknya ibadah. Terus diinjak sama orang fasik. Diinjak kepalanya. Ketika diinjak orang yang sujud tadi itu marah,” tutur Gus Baha.
Baca Juga: Buya Yahya Sebut Berbuat Baik pada Orang Ini akan Mendapat Balasan Surga
Saking marahnya orang yang sujud tadi itu, kata Gus Baha, maka ia langsung bersumpah dan mencatut nama Allah SWT.
“Demi Allah, kamu tidak akan diampuni oleh Allah,” kata Gus Baha.
Singkat cerita, kata Gus Baha, pada zaman itu ada nabi yang masih hidup dan diberi wahyu oleh Allah SWT.
“Katakan kepada si fulan yang sujud, bagaimana mungkin dia mengatasnamakan sifatKu pada seorang hambaKu. Beritahu dia, Saya mengampuni orang yang menginjak dia. Dan sujud dia tidak Saya terima,” tutur Gus Baha.
Menurut Gus Baha, dari kisah itu, semua Syuhorul hadits sepakat, Allah tersinggung karena namaNya dicatut.
Allah SWT, kata Gus Baha, menamakan diriNya Ghofur (Maha Pengampun).
“Jelas ya, Allah menamakan diriNya Ghofur. Kemudian karena orang ini emosi sehingga nama Allah dicatut. Lalu diterapkan, Allah tidak akan mengampuni kamu. Bagaimana mungkin nama Allah ditarik dan dipakai untuk tidak mengampuni orang itu?” ujar Gus Baha.
Lalu, kata Gus Baha, atas dasar apa seseorang berani mencatut nama Allah SWT, padahal Allah SWT sudah menamakan Ghofur pada diriNya sendiri.
“Tidak boleh mencatut nama Allah SWT,” kata Gus Baha.
Hal ini seperti yang difirmankan Allah SWT dalam Al Quran Surah An-Nahl Ayat ke 116 yang artinya:
“Dan janganlah kamu mengatakan terhadap apa yang disebut-sebut oleh lidahmu secara dusta “Ini halal dan ini haram,” untuk mengada-adakan kebohongan terhadap Allah. Sesungguhnya orang yang mengada-adakan kebohongan terhadap Allah tidak akan beruntung.”***
