Network
"Karena memang dikatakan para Ulama, ketika dia sudah katakan 'Allahumma' atau 'Ya Rabbi', itu sebenarnya sudah garis start dan sudah ada garis finishnya," kata Ustadz Khalid Basalamah.
"Cuma tinggal berapa kali antum berdoa saja," lanjut Ustadz Khalid Basalamah pada video yang diunggah pada tanggal 16 Januari 2021 tersebut.
Namun, beliau menjelaskan bisa saja doa tersebut akan dikabulkan, tapi pada suatu waktu dia berhenti berdoa.
Padahal, mungkin beberapa hari lagi doa tersebut akan diberi dan diwujudkan oleh Allah SWT, sehingga hanya mendapat pahala namun doanya tidak dikabulkan.
"Seringkali ada orang mungkin tinggal dua hari dia berdoa, namun dia berhenti, maka tidak dikasih sama Allah, dapat pahala tapi tidak dikasih," ujar Ustadz.
Hal tersebut bisa saja dan sering terjadi karena seseorang yang tergesa-gesa ingin doanya segera dikabulkan.
"Sebagaimana Sabda Rasulullah SAW yang artinya, 'pasti Allah terima doa seseorang diantara kalian selama ia tidak tergesa-gesa," terang Ustadz.
Hal ini membuat sahabat Rasul pada saat itu penasaran dan bertanya kepada Nabi Muhammad SAW bagaimana cirinya orang yang tergesa-gesa itu.
Rasulullah SAW pun menjawab 'Saya sudah berdoa, saya sudah sampaikan, tetapi belum ada jawabannya, lalu dia tinggalkan doa'.
Ini ciri orang yang terburu-buru tegas Ustadz Khalid Basalamah, bahkan Rasulullah SAW berkata 'Pasti diterima doa setiap muslim, hanya melalui salah satu dari 3 cara ini, yaitu
