Murid kesayangan Mbah Moen tersebut mengingatkan kewajiban kepada Allah adalah nyata sehingga tidak boleh mengatakan Insya Allah.
“Karena hal-hal yang sudah jelas itu jangan malah mengucapkan Insya Allah,” terang Gus Baha.
Tatkala ditanya soal hutang piutang, segerakanlah memberi kepastian soal waktu dan tempat untuk membayar hutang.
Jangan malah berlindung di balik kalimat Insya Allah. Sebab tujuan utama dari kalimat tersebut adalah meminta berkah.
“Akan tetapi tujuan mengucapkan Insya Allah tersebut adalah tabaruk (supaya berkah),” papar kyai dari Rembang tersebut.
Lalu Gus Baha memberikan contoh tentang pergi ke kuburan sanak saudara atau keluarga atau sahabat kita.
Disunnahkan kita untuk mengucapkan salam: “Assalamualaikum daara qaumin mu’minin, wa inna insya Allah bikum lahiquun.”
“Kamu mengatakan Insya Allah padahal kamu pasti nyatanya akan mati,” jelas Gus Baha.
Gus Baha mengingatkan kalau pengucapan kalimat ini hanya bertujuan untuk mencari berkah.