Network
PORTAL SULUT – Mengambil wudhu adalah bentuk menyucikan diri secara fisik maupun batin.
Ustadz Adi Hidayat yang akrab disapa UAH pun menerangkan perbuatan yang harus dihindari ketika wudhu.
Pasalnya perbuatan ini bisa membuat dosa kita justru tidak diampuni oleh Allah SWT.
Lantas apakah perbuatan yang dimaksud? Simak penjelasan lengkap dalam artikel ini.
Semua manusia dilahirkan suci dan fitri. Tapi ketika menjalani hidup, kesucian tersebut pun terkikis oleh kesalahan-kesalahan.
Mengambil wudhu adalah salah satu cara untuk kembali menyucikan diri dari najis.
Selama ini kita tahu bahwa wudhu adalah prasyarat sebelum mendirikan sholat atau mengerjakan ibadah tertentu.
Ketika wudhu kita batal atau tidak sah, maka sholat kita pun tidak akan sah.
Baca Juga: Jarang Disadari, Syekh Ali Jaber Bocorkan Tanda Orang akan Dapat Kekayaan Luar Biasa
Karena itu penting untuk mengambil wudhu dengan cara dan urutan yang baik dan benar.
Ustadz Adi Hidayat dalam sebuah ceramah pun menjelaskan tentang kesempurnaan wudhu.
Sekiranya wudhu ini tidak bisa dikerjakan dengan baik, maka bisa-bisa ada manfaat yang tidak sampai ke kita.
Baca Juga: Rahasia Pintu Rezeki Terbuka Lebar Serta Mengalir Deras, Buya Yahya: Cukup Hindari 3 Hal Ini
Salah satunya adalah dosa-dosa kita tidak akan diampuni oleh Allah bila wudhu kita salah.
Dalam ceramah yang sama, Ustadz Adi Hidayat pun menjelaskan perbuatan yang mestinya kita hindari ketika wudhu.
Kendati perbuatan yang dimaksud tidak membuat wudhu batal, tapi kita akan kehilangan satu kesempatan emas.
Baca Juga: Dosa Menanti Kita, Ustadz Adi Hidayat: Jangan Pernah Kerjakan Sholat Dhuha di Waktu Ini
Kesempatan emas yang dimaksud antara lain adalah kesempatan terhapusnya dosa-dosa kita.
“Tanda Anda kehilangan kesempatan diampuni dosa-dosa yang telah berlalu,” ujar Ustadz Adi Hidayat.
Hal tersebut sebagaimana dinukil portalsulut.com dari Youtube Ceramah Pendek diakses 20 Juni 2022.
Baca Juga: Selamat Tinggal Hidup Susah, Syekh Ali Jaber: Rezeki Mengalir Deras Jika Kita Kerjakan 4 Amalan Ini
Perbuatan yang dimaksud antara lain adalah berbicara ketika sedang mengambil wudhu.
“Kalau berbicara hukumnya, Anda berbicara tidak membatalkan wudhu,” terang Ustadz Adi Hidayat.
Namun dalam hadits diterangkan kalau orang yang berbicara ketika wudhu maka dosa-dosanya pun tidak bisa diampuni Allah.
Demikianlah penjelasan Ustadz Adi Hidayat mengenai larangan berbicara ketika sedang mengambil wudhu.
Wallahualam.***
