Sampai Kiamat, Palestina dan Israel Tidak Akan Damai, Gus Baha Jelaskan Alasannya

- 11 April 2022, 20:24 WIB
Ilustrasi konflik Palestina dan Israel.
Ilustrasi konflik Palestina dan Israel. /Reuters

Sehingga kata Gus Baha, sejarah Palestina sendiri dan Yerusalem bagi kaum Yahudi adalah tanah mereka.

"Makanya, menurut sejarah Palestina dan Yerusalem, bagi orang Yahudi secara legitimasi agama memang bumi Yahudi, makanya orang-orang Arab kalau disuruh mengusir orang Yahudi dari Palestina itu tidak begitu mau,” sambung Gus Baha.

Karena hal itu kata Gus Baha, konflik antara Palestina dan Israel itu selalu ada.

Bahkam menurut Gus Baha sudah menjadi konflik Agama dan Politik.

"Orang Yahudi meyakini kalau Palestina itu adalah tanah yang dijanjikan kepada mereka oleh Allah," ujar Gus Baha.

Itu sebagaimana tertulis dalam kitab suci umat Yahudi di Israel kata Gus Baha.

"Akhirnya sampai sekarang menjadi masalah agama, selain juga menjadi masalah politik zaman perpecahan pada tahun 1964-1966," sebut Gus Baha.

"Atas nama kitab suci, mereka (Yahudi)mati-matian mempertahankan Israel yang sekarang ini,” ujar  Gus Baha.

Gus Baha pun menjelaskan bahwa Palestina sendiri awalnya bernama Kana'an.

Orang-orang Kana'an kata Gus Baha lebih dulu menduduki tanah Palestina.

Halaman:

Editor: Jaka Prasojo


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x