Gus Baha Mengungkap 1 Penyakit Ini Paling Berbahaya Melebihi Santet

21 Agustus 2022, 17:21 WIB
Gus Baha mengungkap 1 penyakit paling berbahaya melebihi santet. /Foto dok.: Tangkap layar YouTube Kumparan Dakwah

PORTAL SULUT — Gus Baha mengungkap satu penyakit berbahaya melebihi santet. 

Penyakit berbahaya melebihi santet ini mudah saja mempegaruhi manusia, kata Gus Baha.

Gus Baha mengatakan, manusia yang lengah mudah saja terpengaruh penyakit berbahaya melebihi santet ini.

Penyakit melebihi santet ini, dialami manusia tapi tidak segera disadari, menurut Gus Baha. 

Baca Juga: Ingin Dosa 100 Tahun Terhapus? Baca Satu Kali Kalimat Ini Ucap Ustadz Khalid Basalamah

Seperti dikutip portalsulut.pikiran-rakyat.com dari YouTube Berkah Nyantri, Minggu 21 Agustus 2022. 

Gus Baha menjelaskan, ada penyakit berbahaya melebihi santet merasuki manusia jika lengah.

Tanpa disadari sering dialami manusia namun terkadang hanya dibiarkan begitu saja.

"Adapun penyakit melebihi bahaya santet tersebut akibat dari pengaruh setan," beber Gus Baha.

Hal tersebut disampaikan, KH Ahmad Bahauddin Nursalim atau biasa disapa Gus Baha, dalam ceramahnya mengatakan, perbuatan satu ini harus dihindari denga segala upaya, sebab memudahkan setan mengotori pikiran kita.

Baca Juga: Kalau Tengah Malam Dengar Suara Hewan Ini Segera Minta Rezeki, Gus Baha: Ada Malaikat di Sekitarmu

“Memanganjuran Nabi SAW begitu, juga pertanyaan yaitu sudah sampai padamu, maka kamu harus berhenti,” terang Gus Baha.

Gus Baha mengatakan, jika sudah jadi bahan pembicaraan maka berhenti tidak membahas, atau bahas yang lain.

“Dialihkan membuat mie atau apa, saya pasti punya mie dan saya buat," jelas Gus Baha. 

"Saya buat mie dan sambil tertawa sendiri, tunggu saja semau-mu, setan, nanti kapok sendiri,” ucap Gus Baha.

Baca Juga: 2 Hal Ini Jadi Penyebab Mandi Junub Tidak Sah Bahkan Ibadah Ditolak, Kata Gus Baha Hati-hati

Gus Baha mengungkapkan, was-was sangat berbahaya sampai Allah menyebut qula'uzubirabbinnaas.

“Fitnah perempuan itu masih ringan, paling berat dosa apa? Fitnahnya uang, paling berat dosa korupsi," kata Gus Baha. 

Tapi, kalau fitnahnya setan disebutkan dalam Alquran surah An-Nas:

 

QS An-Nas Ayat 1-6

 

قُلْاَعُوْذُبِرَبِّالنَّاسِمَلِكِالنَّاسِۙاِلٰهِالنَّاسِۙمِنۡشَرِّالۡوَسۡوَاس ۙ الۡخَـنَّاسِالَّذِىۡيُوَسۡوِسُفِىۡصُدُوۡرِالنَّاسِۙمِنَالۡجِنَّةِوَالنَّاسِ

 

Arab Latin: Qula'uzubirabbinnaas, malikinnaasi, laahinnaas, min sharril was waasilkhannaas, al laziiyuwaswisufiisuduurinnaas, minaljinnati wan naas

Baca Juga: Usai Adzan dan Subuh, Langsung Kerjakan 2 Amalan Ini, Rezeki Lancar dan Hutang Lunas Kata Syekh Ali Jaber

Terjemahan: "Katakanlah, "Aku berlindung kepadaTuhannya manusia,Raja manusia,sembahan manusia,dari kejahatan (bisikan) setan yang bersembunyi,yang membisikkan (kejahatan) kedalam dada manusia, dari (golongan) jin dan manusia."

Gus Baha mengungkapkan, sebab jika setan sudah memfitnah maka akan mempertanyakan eksistensi tuhan, sehinggah abis sudah hidupmu dunia dan akhirat.

“Makanya, Syekh Nawawi Banten berkata, Allah mensifatidzatnyadalam surah al-falaq itu Cuma satu,” terang Gus Baha.

QS Al-Falaq Ayat 1-5

 

قُلۡاَعُوۡذُبِرَبِّالۡفَلَقِۙمِنۡشَرِّمَاخَلَقَۙوَمِنۡشَرِّغَاسِقٍاِذَاوَقَبَۙوَمِنۡشَرِّالنَّفّٰثٰتِفِىالۡعُقَدِۙوَمِنۡشَرِّحَاسِدٍاِذَاحَسَدَ

 

Arab Latin: Qula'uzuu bi rabbil-falaq, Min sharri ma khalaq, Wa min sharrighasiqinizawaqab, Wa min sharrin-naffaa-thaati fil 'uqad, Wa min shar rihaasidinizahasad

Terjemahan: "Katakanlah, "Aku berlindung kepadaTuhan yang menguasai subuh (fajar), dari kejahatan (makhluk yang) Diaciptakan, dan dari kejahatan malam apa bila telah gelap gulita, dan dari kejahatan (perempuan-perempuan) penyihir yang meniup pada buhul-buhul (talinya), dan dari kejahatan orang yang dengki apabila dia dengki."

Murid Almarhum Mbah Moen mengungkapkan, menolak santet atau sihir cukup dengan satu sifat yaitu, bi rabbil-falaq.

Akan tetapi, untuk menghilangkan was-wasnya setan, Allah menyebut 3 sifatnya secara beruntun.

“Itu menunjukan, jika fitnahnya was-was itu lebih dahsyat, qula'uzubirabbinnaas, malikinnaasi, laahinnaas.Menyebut sifatny asam paitiga kali, untuk menghadapimin sharril was waasilkhannaas,”jelas Gus Baha.

Gus Baha mengungkapkan, hal ini sering dialami siapa saja, sehingga harus waspada.

Min sharri ma khalaqi tu seperti santet dan sihir, itu Allah mesifati dirinya dengan satu sifat saja, bi rabbil-falaq. Cukup satu senjata, yaitubi rabbil-falaq,”

Namun kata Gus Baha, untuk penyakit was-was, Allah menyebut tiga sifat, satu qula'uzubirabbinnaas, kedua malikinnaasi, ketiga laahinnaas, untuk mengahadapi, min sharril was waasilk hannaas.

“Berarti menunjukan bahwa penyakit was-was itu dahsyat, sampai Allah menyebut tiga sifat, itu menurut Syekh Nawawi dan semua ulama tafsir, sekarang kalian saya beri resep yang paingringan tinggal nonton tapi jangan kebablasan, jika sudah lupaya matikan,” terang Gus Baha.

Wallahua’lambishshawab.***

Editor: Randi Manangin

Tags

Terkini

Terpopuler