Mana yang Perlu Didahulukan, Kurban atau Aqiqah? Buya Yahya Bilang Begini

5 Juli 2022, 11:26 WIB
Foto Ilustrasi - Keduanya merupakan sunnah yang sangat dianjurkan. Mana yang harus didahulukan? /pixabay.com/Ralphs_Fotos

 

PORTAL SULUT - Inilah ulasan tentang mana yang perlu didahulukan antara ibadah kurban atau aqiqah.

Mengutip dari berbagai sumber, aqiqah adalah pengurbanan hewan dalam syariat Islam, sebagai bentuk rasa syukur terhadap Allah SWT atas bayi yang dilahirkan.

Sementara, kurban berarti dekat atau mendekatkan atau disebut juga Udhhiyah atau Dhahiyyah secara harfiah berarti hewan sembelihan.

Baca Juga: Panjatkan Doa, Mintalah Hajat Ketika Ayam Berkokok Tengah Malam, Begini Penjelasan Gus Baha

Jadi, ibadah kurban adalah salah satu ibadah umat Islam, dengan melakukan penyembelihan hewan ternak untuk dipersembahkan kepada Allah.

Keduanya termasuk dalam sunnah muakkadah atau sangat dianjurtkan bagi umat muslim.

Bagaimana bila pada satu waktu dihadapkan dengan keduanya, mendahulukan ibadah kurban atau aqiqah?

Hal tersebut pernah ditanyakan oleh salah satu jamaah pada Buya Yahya.

Penasaran, bagaimana penjelasan Buya Yahya? simak selengkapnya di sini.

Seperti yang dikutip Portalsulut.pikiran-rakyat.com dari Kanal YouTube Al-Bahjah TV pada Selasa, 5 Juli 2022, berikut penjelasan Buya Yahya.

"Aqiqah itu sunnah dan kurban adalah sunnah. Aqiqah itu sunnah untuk siapa? Disunnahkan untuk melakukan aqiqah bagi seorang bapak yang punya anak," kata Buya Yahya.

Menurut Buya Yahya, seseorang tidak diperkenankan untuk beraqiqah kepada anak orang lain atau bahkan dirinya sendiri.

Baca Juga: Inilah 3 di Antara Sejumlah Amalan Supaya Hidup Diliputi Banyak Rezeki, Diungkap Syekh Ali Jaber

Hal ini karena aqiqah hanya boleh dilakukan oleh orang tua kepada anaknya sendiri.

"Anda tidak disunnahkan untuk mengaqiqaih kepada anak tetangga, dan tidak disunnahkan untuk beraqiqah bagi diri sendiri. Kalau punya anak, sunnah beraqiqah anak sendiri," ucap Buya Yahya.

Buya Yahya menekankan bila aqiqah hanya akan disunnahkan orang tua kepada sang anak.

Oleh karenanya, seseorang lebih diutamakan untuk menjalankan ibadah kurban dibandingkan aqiqah.

"Yang Sunnah beraqiqah diri saya adalah bapak saya. Punya uang untuk kurban, ya kurban," kata Buya Yahya

"Tapi kalau dihadapkan saat kurban, yaa kurban saja, karena kurban disunnahkan atas diri sendiri. Kecuali Anda punya anak baru lahir," ucap Buya Yahya menambahkan.

Di samping itu, Buya Yahya mengatakan bila waktu aqiqah masih bisa ditunda, berbeda halnya dengan ibadah kurban.

Sebab itu, Buya Yahya menyarankan kepada umat ketika memasuki waktu kurban, maka berkurbanlah.

"Aqiqah masih bisa ditunda, Anda qurban saja, karena waktu kurban terbatas," kata Buya Yahya.

Baca Juga: Saran Ustadz Adi Hidayat: Ajari Anak Baca Surah Ini, Pahalanya Akan Mengalir Terus untuk Orang Tua, Gampang Di

"Jadi kalau ketemu kurban, maka keutamaan tetap kurban bukan aqiqah. Maka dahulukan qurban," teran Buya Yahya.

Demikianlah penjelasan Buya Yahya tentang ibadah kurban dan aqiqah. Semoga bermanfaat.***

Editor: Adisumirta

Tags

Terkini

Terpopuler