Hukum Menelan Sisa Rasa Odol Ketika Puasa, Apakah Bikin Batal? Buya Yahya Menjawab

10 April 2022, 04:11 WIB
Menelasn rasa odol yang tersisa di mulut - Buya Yahya Menjawab /tanyapepsodent.com

PORTAL SULUT – Dalam satu pengajian, seseorang bertanya tentang hukum menelan air liur rasa odol kepada Buya Yahya.

Apabila sebelum imsak sudah gosok gigi, tapi rasa odol masih tersisa di air liur, apakah menelan air liur membuat batal puasa?

Sebab setelah imsak, air liur masih terasa manis seperti rasa manis odol.

Baca Juga: Rahasia Agar Doa Dikabulkan Secepat Kilat, Buya Yahya: Gak Usah Datang ke Tempat Kyai, BUKTIKAN SENDIRI

Pertanyaan tersebut diajukan kepada Buya Yahya yang langsung ia respons.

Lantas bagaimanakah hukumnya menurut Islam? Yuk simak artikel ini sampai selesai agar dapat jawaban lengkap.

Sebelumnya perlu diingat kalau puasa pada bulan suci Ramadhan adalah salah satu rukun Islam yang wajib dilakukan.

Salah satu topik yang sering dibahas selama Ramadhan adalah sah atau batalnya puasa.

Lantas bagaimana hukum fiqih soal rasa odol yang masih tersisa di mulut setelah imsak.

Kata Buya Yahya, jangankan setelah imsak, sudah memasuki siang hari masih bisa memasukan sesuatu ke dalam mulut.

“Jangan sebelum imsak, siang begini sikat gigi, memasukan odol itu tidak batal puasa,” ujar Buya Yahya.

Hal tersebut sebagaimana dinukil portalsulut.com dari Youtube Al-Bahjah TV, berjudul “Menelan Sisa Odol Saat Puasa” diakses 9 April 2022.

Namun syaratnya, adalah jangan sampai menelan odol tidak ditelan ketika sikat gigi.

Tapi hukumnya makruh bila ada rasa-rasa tertentu yang terasa di lidah.

Baca Juga: Nonton Video Mukbang Apakah Membatalkan Puasa? Jangan Bingung, Habib Husein Jafar Beri Jawaban

“Maka (hukumnya) makruh. Asalkan tidak ditelan, tidak batal,” ujar Buya Yahya.

Namun yang perlu diperhatikan, kita mesti membersihkan rasa odol yang tersisa di lidah.

“Nah, kalau Anda merasakan, berarti masih ada. Kalau ada rasanya, Anda berkumur lagi sampai hilang rasanya itu,” tutur Buya Yahya.

Setelah berkumur dan yakin benar kalau sudah tidak ada rasanya, maka tidak apa-apa untuk menelan air ludah.

Selain itu, kalau kita ragu apakah masih ada sisa rasa odol atau tidak, lebih baik berkumur saja.

“Kalau udah kumur sekali, dua kali, tiga kali, selesai. Adapun rasa dingin dimaafkan. Kenapa? Karena namanya air pasti menyisakan rasa dingin,” pungkas Buya Yahya.

Demikianlah penjelasan Buya Yahya soal hukum menelan air ludah dengan sisa rasa odol setelah imsak.

Wallahualam.***

Editor: Adisumirta

Sumber: YouTube Al Bahjah TV

Tags

Terkini

Terpopuler