Begini Hukum Sholat Sambil Memegang Alquran Menurut Buya Yahya

9 Maret 2022, 14:39 WIB
Buya Yahya /Tangkap layar YouTube/Al-Bahjah TV.

 

PORTAL SULUT - Buya Yahya memberikan pandangannya mengenai tata cara memegang mushaf atau Alquran saat melakukan sholat wajib atau sunnah.

Menurut Buya Yahya, memegang Alquran ketika melakukan ibadah wajib yakni sholat tidak membatalkan sholat.

Asalkan kata Buya Yahya, tidak melakukan gerakan sebanyak tiga kali ketika melaksanakan sholat sambil memegang Alquran.

Baca Juga: Halal atau Haram Trading Robot? Ini Kata Buya Yahya

Meski ada sebagian orang mempermasalahkan bahwa sholat dengan memegang Alquran sambil membacnya adalah perbuatan yang membatalkan sholat.

"Jadi kalau kita ingin melakukan sholat dengan membaca juga boleh. Sebagian orang merasa ingkar sholat kok memegang Alquran dan sebagainya, ngak masalah," ujar Buya Yahya, seperti dikutip Portalsulut.com melalui akun TikTok @Yuliagumay, pada Rabu 9 Maret 2022.

Menurut Buya, Yang dipermasalahkan disini adalah cara memegang Alquran atau meletakan Alquran pada tempat yang salah.

"Jadi yang jelas memegang Alquran di dalam sholat bukan membatalkan asalkan tidak melakukan gerakan tiga kali berturut-turut anggota besar," terang Buya.

Lanjut Buya, anggota lengan yang dimaksud jika melakukan gerakan tiga kali berturut-turut maka akan membatalkan sholat.

Baca Juga: Gus Baha Ungkap Alasan Kenapa Orang Sering Ibadah Malah Sulit Rezeki

Akan tetapi ketika seseorang melaksanakan sholat sambil memegang Alquran dengan cara berhati-hati membuka mushaf tersebut menjadi sah.

Seperti halnya menaruh di tempat yang aman seperti di saku, dipegang dengan lengan atasnya, kemudian ia membaca mushaf maka sah sholatnya.

"Jangan banyak melakukan gerakan, kalau harus bergerak satu-satu. Jadi jangan bergerak. Kalau jemari boleh gerak untuk mencari, karena gerakan jemari 3 kali berturut-turut boleh. Karena jemari anggota kecil," jelas Buya.

Untuk itu, demi menghindari gerakan besar secara tiga kali berturut-turut, maka ketika seseorang melaksanakan sholat sebaiknya mempersiapkan mushafnya, halamanya, tandanya agar ketika melakukan sholat tinggal membuka mushafnya.

Namun Buya mejelaskan, banyak yang melaksanakan sholat sambil membaca mushaf biasanya menyediakan suatu papan untuk mempermudah ia membaca bacaan dalam sholat.

"Setelah itu ditutup. Termasuk kalau ditaruh di papan ya jangan sampai gerakan kita melakuakan suatu gerakan yang bisa membatalkan sholat. Apakah itu gerakan berturut-turut atau membungkuk mendekati ruku batal," terangnya.

Baca Juga: Bukan Zina! Ini Dosa Paling Besar yang Sering Dianggap Sepele, Simak Penjelasan Buya Yahya

Buya memperagakan ketika sholat membaca mushaf dengan menaruh papan akan bisa membatalkan sholat. Sebab telah nelakukan tiga kali gerakan.

"Jadi masuk memegang mushaf, mengulur mengujurkan, tangan memegang mushaf, lalu menggerakan satu, terpurus lagi masih dihitung satu ngak dua," tuturnya.

Untuk itu Buya menyarankan agar ketika memegang mushaf dengan papan maka gerakan dalam sholat harus terputus-putus ketika membuka halaman dalam mushaf yang ingin dibaca.

"Kalau terputus-putus itu tidak dianggap berurut-urutan maka itu tidak membatalkannya. Jadi mohon hati-hati yang membaca mushaf dengan melihat, memegang Alquran tolong hindari gerakan 3 kali berturut-turut anggota besar leher, lengan, tangan," ungkapnya.

Akan tetapi ketika anggita badan kecil seperti jemari, hidung dan mata itu kata Buya tergolong anggota badan yang kecil.

Baca Juga: Sering Merasakan Sakit di 5 Bagian Tubuh Ini? Ternyata Ada Jin Bersarang di Tubuh Kamu Kata Ustadz Husen

Tapi meski pun kecil menurut Buya Yahya, ketika memainkannya dalam sholat akan membatalkan sholat.

Misalnya ketika sewktu tahyat lalu ada kucing dan mengerakan telunjuk maka itu membatalkan sholat.

"Kalau menggerakan anggota kecil berturut-turut tidak membatalkan sholat asalkan tidak untuk main-main," tuturnya.***

Editor: Rensa Bambuena

Sumber: Youtube

Tags

Terkini

Terpopuler