PORTAL SULUT - Sebanyak 49 orang tewas akibat ledakan bahan kimia di gudang penyimpanan pakaian siap ekspor di Chittagong, Bangladesh pada Sabtu malam, 4 Juni 2022.
Para korban tersebut terperangkap di gudang penyimpanan pakaian terbesar di Bangladesh itu.
Jumlah korban tewas bahkan diperkirakan bisa saja bertambah pada insiden tersebut. Apalagi dilaporkan ada 300 orang terluka pada peristiwa tersebut.
Baca Juga: Lutung, si Ramah yang Terancam Punah Ternyata Bisa Bersendawa
Sebelum ledakan bahan kimia itu terjadi, beberapa ratus penyelamat berupaya ikut memadamkan kobaran api yang muncul di gudang.
Namun, sejumlah kontainer berisi bahan kimia tiba-tiba mengeluarkan ledakan hingga menewaskan puluhan orang dan menyebabkan kebakaran yang lebih besar lagi.
Bahkan, kobaran api masih meningkat hingga Minggu pagi, 5 Mei 2022.
"Jumlah korban tewas akan meningkat karena pekerjaan penyelamatan belum selesai," kata kepala dokter distrik Chittagong, Elias Chowdhury dalam pernyataannya.
Mengutip Daily Mail via Pikiran-Rakyat.com, gudang penyimpanan itu memiliki beberapa kontainer yang menampung hidrogen peroksida.
Meski hidrogen peroksida bukan bahan kimia mudah terbakar, tetapi dapat meningkatkan pembakaran yang sudah terjadi.