Begini Kelemahan Vaksin Sinovac Hadapi Covid-19 dan Penjelasan Pejabat China

- 12 April 2021, 11:51 WIB
China bersiap untuk mempertimbangkan pencampuran vaksin Covid-19 agar vaksin Sinovac tidak ketinggalan dengan vaksin lain seperti Moderna dan Pfizer.
China bersiap untuk mempertimbangkan pencampuran vaksin Covid-19 agar vaksin Sinovac tidak ketinggalan dengan vaksin lain seperti Moderna dan Pfizer. /Pixabay/alirazagurmani9272/

Pengakuan tentang kelemahan vaksin Covid-19 buatan China diungkap oleh pejabat pengendalian penyakit tertinggi negara itu yang mengatakan keefektifannya rendah dan pemerintah tengah mempertimbangkan mencampurkannya untuk memperkuat dosis.

"Tidak memiliki tingkat perlindungan yang sangat tinggi," kata Direktur Pusat Pengendalian Penyakit (CDC) China Gao Fu.

"Sekarang dalam pertimbangan formal apakah kami harus menggunakan vaksin yang berbeda dari jalur teknis yang berbeda untuk proses imunisasi," ujar Gao.

Baca Juga: LENGKAP! Berikut Link Pendaftaran Online BLT UMKM atau BPUM 2021 di Tiap Kabupaten

Pejabat pada konferensi pers yang diselenggarakan pada hari Minggu, 11 April 2021 waktu setempat itu tidak menanggapi secara langsung pertanyaan tentang komentar Gao atau kemungkinan perubahan dalam rencana resmi.

Namun, pejabat CDC lainnya mengatakan saat ini pengembang tengah mengerjakan vaksin berbasis mRNA.

"Vaksin mRNA yang dikembangkan di negara kami juga telah memasuki tahap uji klinis," kata pejabat Wang Huaqing.

Namun, dirinya tidak memberikan garis waktu kapan kemungkinan penggunaannya.

Para ahli mengatakan mencampurkan vaksin atau urutan imunisasi, dapat meningkatkan efektivitas. (Billy Mulya Putra/Pikiran Rakyat)

Halaman:

Editor: Rensa Bambuena

Sumber: Pikiran Rakyat


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x