Ingin Tarik Perhatian Alien, NASA Berencana Kirim Gambar Sepasang Manusia Telanjang ke Luar Angkasa

PORTAL SULUT - Ilmuwan NASA berencana meluncurkan gambar manusia telanjang ke luar angkasa dengan harapan dapat memikat alien.

Gambar tersebut juga akan disertai undangan dengan harapan alien yang cerdas bisa memahami dan tertarik untuk menjalin komunikasi dengan manusia.

Tentu saja, gambar manusia telanjang tersebut bukanlah foto dengan orang sesungguhnya. Ilustrasi sepasang manusia itu berdampingan dengan penggambaran DNA.

Baca Juga: Fosil Daun di Kalimantan Mengungkap Hutan Purba Berusia 4 Juta Tahun

Pria dan wanita itu melambai seperti mengajak alien untuk datang. Demikian dikutip PortalSulut.com dari The Sun.

Ilmuwan NASA mengungkapkan gambar itu adalah penelitian yang merupakan bagian dari proyek 'Beacon in the Galaxy' (BITG).

Tujuan utama dari proyek BITG adalah untuk mengirim pesan ke peradaban asing yang mungkin ada di luar sana.

Para ilmuwan berpikir ilustrasi dari pria dan wanita telanjang yang melambai halo bisa membantu kita akhirnya melakukan kontak dengan makhluk terestrial istimewa.

Selain sosok telanjang dan penggambaran DNA, para ilmuwan juga mencoba menggambarkan gravitasi. Selain itu ada juga kode biner.

Para ilmuwan berpikir pesan kode biner kemungkinan besar dapat dipahami oleh alien.

"Meskipun konsep matematika dalam istilah manusia berpotensi tidak dapat dikenali oleh kecerdasan ekstra-terestrial, biner kemungkinan universal di semua kecerdasan," tulis ilmuwan.

Biner adalah bentuk matematika yang paling sederhana karena hanya melibatkan dua keadaan yang berlawanan: nol dan satu, ya atau tidak, hitam atau putih, massa atau ruang kosong.

Baca Juga: Pemandangan Tak Biasa di Markas Blackburn Rovers saat Hari Raya Idul Fitri, Klub Gelar Sholat Id di Lapangan

Konsep mengirimkan penggambaran manusia telanjang ke luar angkasa bukanlah hal baru.

Plakat Pioneer yang dikirim ke luar angkasa pada misi Pioneer 10 tahun 1972 dan Pioneer 11 tahun 1973, juga menampilkan gambar manusia telanjang.

Plakat tersebut ditempelkan pada antena di pesawat, yang masih berlayar jauh dari Bumi hingga hari ini.

Probe Pioneer 10 mengirimkan sinyal terakhirnya ke Bumi pada Januari 2003 dari jarak 7,6 miliar mil jauhnya - jauh di luar jangkauan tata surya.***