"Ini tidak hanya pada produk olahan hewan saya pada sayuran juga bisa". Tegas dr. Ema Surya Pertiwi.
Namun di Indonesia sendiri kita jarang memasak sayuran dengan suhu yang tinggi biasanya cuma dibuat rebusan, sop-sop-an ataupun dibuat lalapan. Ucap dr. Ema Surya Pertiwi.
Yang menjadi masalah kata dr. Ema Surya Pertiwi adalah ketika kita memasak sayuran dengan suhu yang tinggi seperti kol goreng, terong goreng.
Dengan pemanasan suhu tinggi pada makanan tersebut bisa meningkatkan resiko nitrit menjadi nitrosamin penyebab utama kanker. Tandas dr. Ema Surya Pertiwi. ***