5 Kebiasaan Sepele Bisa Bikin Detak Jantung Berhenti

- 19 Oktober 2022, 20:11 WIB
Beberapa kebiasaan yang dianggp lumrah bisa menyebabkan risiko kematian karena serangan jantung meningkat.
Beberapa kebiasaan yang dianggp lumrah bisa menyebabkan risiko kematian karena serangan jantung meningkat. /Foto: Unsplash/@robinstickel/

PORTAL SULUT - Beberapa kebiasaan yang dianggp lumrah bisa menyebabkan risiko kematian karena serangan jantung meningkat.

Mengutip laman Kemkes.go.id, penyakit jantung masih menjadi penyebab utama kematian di Indonesia.

Berdasarkan Global Burden of Desease dan Institute for Health Metrics and Evaluation (IHME) 2014-2019 penyakit jantung menjadi penyebab kematian tertinggi di Indonesia.

Baca Juga: Resep Kue Jadul Apem Kukus Gula Merah Manis dan Super Empuk, Dijamin Anti Gagal, Coba Yuk!

Data Riset Kesehatan Dasar (Riskesdas) 2013 dan 2018 menunjukan tren peningkatan penyakit jantung yakni 0,5 persen pada 2013 menjadi 1,5 persen pada 2018.

Bahkan penyakit jantung ini menjadi beban biaya terbesar. Berdasarkan data BPJS Kesehatan pada 2021 pembiayaan kesehatan terbesar ada pada penyakit jantung sebesar Rp.7,7 triliun.

Padahal, menurut Organisasi Kesehatan Dunia, sebagian besar serangan jantung dini dan stroke dapat dicegah.

"Penting bagi orang-orang untuk menyadari bahwa lebih dari 80 persen serangan jantung, stroke, dan penyakit arteri perifer dapat dicegah," kata Dr. Roger Blumenthal.

"Jadi pengenalan dini faktor risiko itu penting," lanjutnya sebagaimana dikutip dari laman eatthis.

Nah, berikut ini lima kebiasaan yang bisa meningkatkan risiko serangan jantung sebagaimana dikutip dari eatthis.

Halaman:

Editor: Adisumirta

Sumber: Kemkes.go.id eatthis


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah