Makan Berlebihan Bisa Jadi Tak Bikin Obesitas, tapi Tetap Meningkatkatkan Risiko Penyakit Berbahaya

- 9 Oktober 2022, 11:46 WIB
Ilustrasi. Sebagian ahli yakin makan berlebihan tidak membuat obesitas, namun tetap bisa menimbulkan risiko penyakit lainnya.
Ilustrasi. Sebagian ahli yakin makan berlebihan tidak membuat obesitas, namun tetap bisa menimbulkan risiko penyakit lainnya. /Freepik

"Saat Anda makan, perut Anda mengembang. Semakin banyak makanan yang Anda makan, semakin besar perut Anda akan mengembang untuk menampung," demikian dikutip dari laman Health Digest,

Perut memiliki reseptor peregangan yang aktif ketika air atau makanan masuk ke perut, dan reseptor ini mengirim sinyal ke otak melalui saraf vagus yang menghubungkan usus dan batang otak.

Baca Juga: Penyebab Tenggorokan Sering Sakit Saat Bangun Tidur

Semakin cepat Anda makan, semakin sedikit waktu yang tersedia untuk sinyal-sinyal ini mencapai otak Anda, membuat Anda berpikir bahwa Anda tidak kenyang seperti sebenarnya.

Menariknya, beberapa peneliti percaya bahwa makan berlebihan tidak menyebabkan obesitas, melainkan apa yang Anda makan daripada seberapa banyak Anda makan yang mendorong obesitas.

Namun, makan berlebihan memang memiliki risiko, termasuk menciptakan kelebihan lemak tubuh tergantung pada apa yang Anda makan.

Risiko lainnya meningkatkan risiko penyakit, dan bahkan dapat merusak fungsi otak.

Makan berlebihan juga dapat menyebabkan masalah kesehatan lainnya, seperti diabetes dan tekanan darah tinggi.

Makan porsi kecil dengan kecepatan lebih lambat dapat membantu Anda menghindari makan sampai Anda merasa kenyang.***

Halaman:

Editor: Adisumirta

Sumber: PMJ News


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah