Network
PORTAL SULUT — Healthy vlogger dr Ema Surya Pertiwi mengungkapkan 12 makanan yang bisa menurunkan asam urat.
Asam urat adalah sebuah zat asam yang diproduksi oleh metabolisme purin. Fungsi utamanya sebagai antioksidan alami yang dihasilkan oleh tubuh.
Asam urat banyak sekali ditemukan secara normal pada makanan dari tumbuhan bahkan sampai daging-dagingan.
Baca Juga: Hei, Penggemar Cokelat! Berhentilah Sebulan, Rasakan Dampak Tak Terkira untuk Kesehatan
Namun, apabila kadar asam urat berlebihan, justru akan akan merusak sel tubuh.
Kondisi itu yang menyebabkan peradangan sendi pada jari-jari, tangan, kaki, pergelangan kaki,dan lutut.
Nah, menurut dr. Ema Surya Pertiwi, ada 12 bahan makanan yang bisa menurunkan kadar asam urat.
Berikut daftar makanan tersebut seperti dilansir portalsulut pada Selasa 4 Oktober 2022 dari kanal YouTube Emasuperr.
1. Cabe Jawa
Cabe Jawa ini banyak sekali digunakan di bahan-bahan masakan, dimana cabe Jawa punya efek analgesik atau anti nyeri yang bagus untuk mengurangi keluhan asam urat.
2. Seledri
Seledri mengandung luteolin 2N butilfalat, beta selinen ini dapat membantu memberikan perlindungan dari peradangan atau bengkak bengkak nyeri pada asam urat.
Baca Juga: Inilah Minuman Alami Atasi Flu dan Radang Tenggorokan, Menurut dr. Zaidul Akbar
Seledri dapat dimakan langsung, dibuat jus, dicampur dalam masakan, dalam kapsul ataupun dimakan langsung dengan dosis sekitar lima gram per kilogram berat badan.
Konsumsi dua kali sehari selama satu sampai dua minggu untuk membantu menstabilkan kadar asam urat tubuh.
3. Daun Kepel
Kepel punya kandungan kimia saponin, flavonoid maupun alkaloid.
4. Kayu Secang
Kayu secang ini mengandung resin, resorsin, brazilin dan oscimenen atau minyak atsiri yang mampu menghambat produksi asam urat pada tubuh
5. Pare
Pare memiliki kandungan flavonoid, saponin dan polifenol, dimana flavonoid pada pare itu sebagai inhibitor potent untuk membantu menurunkan kadar asam urat tubuh.
6. Jahe
Jahe berfungsi untuk meredakan nyeri akibat peradangan karena asam urat. Hal ini disebabkan zat aktif jahe seperti gingerol, ginger, dione dan zingeron yang bersifat sebagai anti inflamasi atau anti pembengkakan.
Baca Juga: Perhatikan Waktu Bercinta Agar Cepat Dapat Momongan
7. Meniran hijau
Meniran hijau dipercaya dapat menghambat produksi asam urat berlebih di dalam tubuh, sekaligus memecah dan membilas penumpukan kristal asam urat.
Meniran hijau juga bagus untuk mencegah batu ginjal akibat dari asam urat.
8. Tempuyung
Kandungan aktif flavonoid pada tempuyung bagus untuk menurunkan asam urat.
Siapkan tempuyung segar sekitar 15-60 Gram direbus dengan tiga gelas air hingga menyisakan satu gelas air, setelah itu, didinginkan dan bisa dikonsumsi dua kali sehari masing-masing satu gelas.
9. Kayu Manis
Kayu manis dapat menghambat katalis yang terlibat dalam pembentukan asam urat.
Baca Juga: Tanda dan Peringatan Seseorang Menderita Gula Darah Rendah
“Minyak kayu manis dengan dosis sekitar 600 MG per kg sama efektifnya dengan obat allopurinol yang dapat membantu menurunkan asam urat di area hati.
Ekstrak kayu manis dikenal sebagai agen anti inflamasi atau pembengkakan sehingga dapat membantu mengatasi peradangan atau pembengkakan akibat asam urat.
Kayu manis juga bisa menurunkan kadar gula darah dalam tubuh, dimana ketika gula darah meningkat maka akan meningkatkan resiko degradasi purin atau penghancuran purin yang akhirnya meningkatkan munculnya kadar asam urat.
10. Kunyit
Kunyit mengandung flexofittol yang dapat membantu mengobati peradangan asam urat sehingga ketika kita rutin mengkonsumsi jamu yang mengandung kunyit itu bisa menurunkan rasa sakit akibat peradangan atau pembengkakan karena asam urat.
Kunyit dapat digunakan dengan dosis sekitar 500 mg per hari sebanyak 2 kali sehari.
11. Daun Sendok
Daun sendok sendiri kaya akan ausubin, tanin, vitamin A B1 C dan ursolic acid, yang bermanfaat untuk mengurangi kadar asam urat dalam tubuh.
12. Daun salam
Daun salam terdiri dari eugenol dan sitral yang berguna sebagai diuretik dan analgesik atau penghilang nyeri akibat asam urat.***
