Network
PORTAL SULUT - Tak perlu makan suplemen vitamin C dosis tinggi untuk mencegah penyakit kardiovaskular atau jantung. Cukup dengan sayuran.
Selama ini, suplemen vitamin C dianggap sebagai penangkal penyakit sapu jagat. Apa-apa minum vitamin C, termasuk untuk mencegah penyakit jantung.
Namun fakta terbaru membantah anggapan tersebut. Bahkab bisa jadi banyak yang mengonsumsi vitamin C dari suplemen makanan secara berlebiphan.
Baca Juga: Asam Lambung Sering Naik Padahal 5 Tahun Gak Makan Pedas, dr Zaidul Akbar Sarankan Konsumsi Ini
Dikutip dari PMJ News, sebuah tim independen ahli pengobatan pencegahan baru-baru ini mengungkapkan, tidak ada cukup bukti yang menunjukkan konsumsi suplemen makanan bisa mencegah penyakit kardiovaskular.
Bahkan, tim tidak merekomendasikan orang dewasa sehat untuk mengonsumsi suplemen.
Saran tersebut tentunya tidak berlaku untuk orang hamil, pasien penyakit kronis, anak-anak, dan mereka yang didiagnosis kekurangan vitamin.
Merujuk data dan wawancara ahli, sangat sedikit orang yang perlu mengonsumsi suplemen vitamin, terutama yang memiliki milligram jauh lebih banyak daripada rekomendasi harian.
Bahkan, dalam kasus diet tertentu yang bisa menyebabkan rendahnya asupan vitamin C, para ahli menganjurkan untuk makan lebih banyak sayur dan buah, alih-alih konsumsi suplemen.
"Jika orang mengonsumsi semua vitamin C yang mereka beli, maka kemungkinan ada banyak orang yang mengonsumsi vitamin C secara berlebihan," ungkap ahli diet dan profesor di University of Houston, Kirstin Vollrath seperti dilansir Insider.
