Ginjal Akan Rusak Dengan Cepat, Jika Konsumsi 10 Jenis Makanan Ini, Kata dr. Ema Surya Pertiwi

10 Februari 2023, 17:28 WIB
IlustrasiGinjal Akan Rusak Dengan Cepat, Jika Konsumsi 10 Jenis Makanan Ini, Kata dr. Ema Surya Pertiwi /freepik /brgfx/

PORTAL SULUT – Artikel kali akan membahas tentang 10 makanan yang menyebabkan ginjal akan rusak dengan cepat menurut dr. Ema Surya Pertiwi.

Dalam anatomi tubuh, ginjal bukanlah organ vital bagi manusia, sebab terbukti ada orang yang rela mendonorkan ginjalnya.

Namun demikian ginjal sangat berperan penting bagi kesehatan tubuh manusia, karena gijal berfungsi menyerap makanan dalam metabolisme tubuh dan dibuang bersama urine, sehingga racun keluar dari tubuh.

Baca Juga: Sangat Sakti! Berikut 8 Jurus Sehat Usir Asam Urat Tinggi dan Bandel, Menurut dr. Ema Surya Pertiwi

Meski tidak vital, sebaiknya kita menjaga kesehatan ginjal agar tidak rusak, salah satu cara dengan  menjaga pola makan yang sehat.

Menurut dr. Ema Surya Pertiwi, ada 10 jenis makanan yang dapat merusak ginjal dengan cepat jika dikonsumsi berlebihan.

Nah, makanan apakah yang dimaksud dengan dr. Ema Surya Pertiwi? Simak penjelasanya hingga selesai agar menadapatkan jawaban yang lengkap.

dr. Ema Surya Pertiwi menjelaskan 10 makanan tersebut dalam kanal pribadinya, yaitu Youtube Ema Super.

Berikut 10 jenis makanan yang dimaksud oleh dr. Ema Surya Pertiwi, yaitu:

Mekanan Pertama, yaitu Tinggi Sodium atau Natrium, contohnya seperti makanan yang terlalu asin, keripik, makanan kalengan, makanan olahan, kentang goreng, mi instan, bumbu-bumbu instan itu semua tinggi akan natrium.

Menurut dr. Ema Surya Pertiwi, bisa dilihat kadar natrium dibagian kemasan makanan, natrium klorat sendiri bisa meningkatkan penyerapan cairan yang menyebabkan tubuh mengalami ketidak seimbangan elektrolit.

Baca Juga: Gunakan Resep Ampuh Ini! Lendir di Tenggorokan dan Dada Musnah Selamanya, Kata dr. Zaidul Akbar

Selain itu kata dr. Ema Surya Pertiwi, kelebihan natrium juga dapat meningkatkan tekanan darah, pengeluaran kalsium pada tubuh yang akan mengendap di dalam ginjal dan meningkatkan resiko batu ginjal.

Makanan Kedua yaitu tinggi protein, ucap dr. dr. Ema Surya Pertiwi

Dijelaskan oleh dokter lulusan Universitas Udayana Bali, diet tinggi protein terbukti bagus membantu menurunkan berat badan, menjaga kesehatan jantung untuk menstabilkan gula darah.

Namun menurutnya, jika dilakukan secara berlebihan dan berkepanjangan, protein sendiri ketika dipecah akan terbentuk Urea dan Kreatinin.” Zat sisa ini tidak bisa diserap oleh tubuh, harus disaring dan dikeluarkan melalui ginjal dimana jika itu berlebihan akan meningkatkan kinerja ginjal untuk menyaring,” terangnya.

Selain itu, protein biasanya dihasilkan dari hewan maupun tumbuhan yang tinggi akan asam urat, jika menumpuk akan meningkatkan resiko munculnya batu ginjal karena mengandung fosfor.

Jika ingin melakukan diet tinggi protein sah-sah saja, namun disarankan tidak dilakukan lebih dari 6-8 Minggu.

Makanan Jenis ketiga, menurut dr. Ema Surya Pertiwi adalah tinggi gula.

Gula seharusnya diserap penuh oleh tubuh, jika ginjal mengeluarkan gula, itu berarti sudah ada tanda kerusakan pada ginjal atau disebut sebagai nefropati diabetik. Akibat gula berlebihan yang harus disaring dan tidak bisa diserap oleh ginjal sehingga perlu dikeluarkan melalui urin, terangnya.

Baca Juga: Berbahaya Jika Alami Tanda Ini Inilah Weton Dhandhang Tunggu Nyowo, Bagaimana denganmu!

Makanan jenis keemapat adalah  tinggi oksalat, dr. Ema Surya Pertiwi makanan yang tinggi oksalat akan mengendap dalam ginjal dan meningkatkan resiko munculnya batu ginjal.

Contohnya seperti teh hitam, sayuran berwarna hijau, kacang-kacangan dan masih  banyak lagi makanan tinggi oksalat lainnya.” Boleh sekali untuk mengkonsumsi makanan-makanan ini namun jangan sampai berlebihan,” ungkapnya.

Sedangkan makanan jenis kelima tinggi fosfor, dikatakan dr. Ema Surya Pertiwi, produk susu protein hewani dan minuman bersoda itu tinggi akan fosfor, jika dikonsumsi dalam batas yang wajar tidak ada masalah pada tubuh.

Menurutnya, tubuh juga membutuhkan fosfor, namun jika dikonsumsi berlebihan maka fosfor yang menumpuk bisa meningkatkan resiko batu ginjal.

Terlalu Tinggi Vitamin merupakan makanan keenam kata dr. Ema Surya Pertiwi.

Tubuh sendiri dr. Ema Surya Pertiwi membutuhkan asupan vitamin untuk membantu kesehatan. Namun jika dikonsumsi secara berlebihan, dengan terpaksa dikeluarkan melalui ginjal.

Kemudian dr. Ema Surya Pertiwi mencontohkan seperti vitamin A, bisa menyebabkan toksisitas dan memberatkan penyaringan ginjal.

Baca Juga: Kaki Kram dan Nyeri, Waspada Guna Darah TinggI! Inilah 13 Gejala Diabetes Menurut dr. Ema Surya Pertiwi

Berlebihan vitamin C menurutnya, ketika dimetabolisme tubuh akan menjadi oksalat yang menumpuk dan meningkatkan resiko munculnya batu ginjal. Serta vitamin D, dimana ketika tubuh terlalu banyak mengkonsumsinya, akan meningkatkan pengeluaran kalsium pada darah menyebabkan hiperkalsemia.

Hiperkalsemia ini jika disaring berlebihan pada ginjal akan menumpuk dan meningkatkan resiko munculnya batu ginjal, ujar dr. Ema Surya Pertiwi.

Kemudian jenis makanan yang menyebabkan ginjal cepat rusak yaitu anabolik steroid

Diktakannya anabolik steroid ini sangat banyak digunakan oleh atlet binaragawan maupun orang-orang yang sering olahraga gym. Dan ternyata, penggunaan anabolik steroid jika dilakukan secara berlebihan bisa meningkatkan laju penyaringan ginjal jadi tidak bisa diserap oleh tubuh.

Dan pemecahannya bisa meningkatkan zat-zat sisa protein, kadar kreatinin nitrogen dan asam urat pada tubuh yang beresiko rusaknya ginjal, tuturnya.

Kombinasi Kafein dan Taurin merupakan makanan kedelapan yang bisa menyebabkan ginjal cepat rusak kata dr. Ema Surya Pertiwi, tetapi kafein sendiri jika dikonsumsi secara wajar tidak terbukti merusak ginjal, jadi aman saja.

“ Kafein dikombinasi dengan taurin banyak ditemukan pada minuman berenergi, jika diminum secara berlebihan bisa meningkatkan aliran darah sistolik maupun diastolik,” terang dr. Ema Surya Pertiwi.

Meningkatkan kinerja jantung dan meningkatkan diuretik atau pengeluaran cairan akibat kafein, beberapa kasus bisa memicu resiko munculnya gagal ginjal akut, jelas dr. Ema Surya Pertiwi.

Sedangkan obat nefrotoksik juga bisa menyebabkan ginjal cepat rusak jika dikonsumsi secara berlebihan. Ada banyak sekali obat yang zat sisanya tidak bisa diserap oleh tubuh sehingga harus dibuang melalui ginjal.

Baca Juga: Sering Makan Ini Ginjal Bisa Cepat Rusak Ungkap dr. Ema Surya Pertiwi

Sangat disarankan untuk mencari tahu efek samping jika mengkonsumsi obat-obatan terutama dalam dosis tinggi dan jangka waktu yang lama, ucap dr. Ema Surya Pertiwi.

Tetapi jika memang efek positifnya lebih banyak untuk tubuh, maka sangat baik untuk dilanjutkan tapi dengan sepengetahuan dokter, jelasnya.

Sedangkan jenis makanan  kesepuluh yang menyebabkan ginjal cepat rusak yaitu bahan ramuan

Menurut dr. Ema Surya Pertiwi, banyak ramuan dari bahan-bahan natural ketika dikonsumsi tanpa takaran yang jelas dapat merusak ginjal.

Selain itu ada beberapa makanan yang jika dikonsumsi berlebihan, contohnya seperti jengkol, belimbing, empedu ikan atau empedu ular dapat meningkatkan resiko gagal ginjal akut.

Demikianlah penjelasan dr. Ema Surya Pertiwi tentang 10 makanan yang cepat merusak ginjal.***

Editor: Jaka Prasojo

Tags

Terkini

Terpopuler