PORTAL SULUT - Kali ini dr. Ema Surya Pertiwi akan membagikan jenis-jenis makanan yang bisa menyebabkan kerusakan ginjal.
Ginjal adalah organ yang tak kalah penting untuk tubuh, sehingga sangat penting untuk menjaga kesehatan ginjal.
Dilansir dari channel YouTube Emasuperr pada tanggal 10 Februari 2023, simak penjelasan lengkap dr. Ema Surya Pertiwi berikut ini.
Baca Juga: Makan Tepung Ternyata Bisa Pengaruhi Kesehatan Reproduksi kata dr. Zaidul Akbar, Ganti dengan Ini
Makanan tinggi sodium atau natrium
Contohnya seperti makanan yang terlalu asin, seperti kripik, makanan kaleng, mie instan dan bumbu-bumbu instan, itu semua tinggi akan natrium.
Natrium sendiri bisa meningkatkan penyerapan cairan pada tubuh, yang menyebabkan tubuh mengalami ketidakseimbangan cairan maupun elektrolit.
Selain itu bisa meningkatkan tekanan darah dan kelebihan natrium bisa meningkatkan pengeluaran kalsium pada tubuh yang jika berlebihan akan mengendap di dalam ginjal dan meningkatkan resiko batu ginjal.
Tinggi protein
Diet tinggi protein itu sangat bagus untuk membantu menurunkan berat badan, menjaga kesehatan jantung, untuk menstabilkan gula darah.
Namun ternyata jika dilakukan secara berlebihan dan berkepanjangan, protein sendiri ketika dipecah itu akan itu akan membentuk urea dan creatinin.
Zat sisanya itu tidak bisa diserap oleh tubuh dan harus disaring dan dikeluarkan melalui ginjal.
Jika itu berlebihan, akan meningkatkan kinerja ginjal untuk menyaring urea maupun creatinin tersebut.
Selain itu, protein biasanya dihasilkan dari hewan-hewan maupun tumbuhan-tumbuhan yang tinggi akan asam urat.
Baca Juga: 5 Kesalahan Bahasa Tubuh yang Harus Dihindari Selama Wawancara Kerja
Dimana asam urat yang terlalu tinggi, jika menumpuk akan meningkatkan resiko munculnya batu ginjal.
Makanan tinggi protein sendiri tinggi akan fosfor yang juga meningkatkan resiko batu ginjal akibat fosfor.
Tinggi gula
Seharusnya gula diserap sepenuhnya oleh tubuh.
Ketika ginjal mengeluarkan gula, itu berarti sudah ada tanda kerusakan pada ginjal, akibat gula berlebihan.
Sangat disarankan untuk membatasi asupan gula dan jangan berlebihan.
Gula itu ada di banyak makanan dan minuman yang tidak kita sadari.
Tinggi oksalat
Jika terlalu berlebihan oksalat, akan mengendap di dalam ginjal dan meningkatkan resiko munculnya batu ginjal akibat oksalat.
Contoh makanannya seperti teh hitam, sayuran hijau, kacang-kacangan dan masih banyak lagi makanan tinggi oksalat lainnya.
Makanan ini boleh dikonsumsi namun jangan berlebihan.
Makanan tinggi fosfor
Contohnya seperti prodak susu, protein hewani, minuman bersoda berwarna hitam, itu tinggi akan fosfor.
Jika dikonsumsi dalam batas yang wajar, tidak ada masalah pada tubuh, karena tubuh juga membutuhkan fosfor.
Namun jika dikonsumsi berlebihan, maka fosfornya menumpuk di dalam tubuh, sehingga bisa meningkatkan resiko batu ginjal.
Konsumsi terlalu tinggi vitamin
Tubuh memang membutuhkan asupan vitamin untuk membantu kesehatan, namun jika vitamin dikonsumsi secara berlebihan atau kelebihan dosisnya, tidak bisa diserap oleh tubuh, maka harus dengan terpaksa dikeluarkan melalui ginjal.
Ada beberapa jenis vitamin yang ternyata terbukti memberatkan kinerja ginjal dan meningkatkan kerusakan ginjal.
Contohnya seperti vitamin A, dimana vitamin ini bisa menyebabkan toksisitas dan memberatkan penyaringan ginjal.
Vitamin C, ketika di metabolisme akan menjadi oksalat, dimana oksalat akan menumpuk dan meningkatkan resiko munculnya batu ginjal.
Vitamin D, ketika tubuh terlalu vitamin D akan meningkatkan pengeluaran kalsium pada darah, menyebabkan hiperkalsemia.
Hiperkalsemia ini jika disaring berlebihan ginjal akan menumpuk dan meningkatkan resiko munculnya batu ginjal.
Jadi itulah beberapa makanan yang berbahaya untuk ginjal.***