PORTAL SULUT - Gejala diabetes merupakan suatu hal yang sangat ditakuti oleh setiap orang.
Dalam salah satu unggahan video, dr. Ema Surya Pertiwi mengungkapkan bahwa ada ciri-ciri gejala diabetes.
Adapun ciri-ciri gejala diabetes yang dikatakan oleh dr. Ema Surya Pertiwi ini lebih spesifik ke kaki.
Baca Juga: Ini Beberapa Penyakit Yang Bisa Menyebabkan Nyeri Pinggul, Jangan Sepelekan
Selanjutnya dr. Ema Surya Pertiwi mengatakan bahwa ada salah satu penyebab gejala diabetes pada kaki.
Menurut dr. Ema Surya Pertiwi hal itu karena kaki memiliki gang paling kecil sehingga memudahkan diabetes untuk menyerang.
Maka dari itu perlu untuk mengenal beberapa gejala saat gula darah tinggi pada kaki.
Dilansir Portalsulut.com di kanal YouTube Emasupper pada Kamis 24 November 2022, berikut 13 tanda gula darah tinggi awal penyakit diabetes menurut dr. Ema Surya Pertiwi.
1. Telapak kaki terasa panas atau dingin
Menurut dr. Ema Surya Pertiwi rusaknya saraf mempengaruhi rasa pada kaki terutama telapak kaki.
Orang dengan gula darah tinggi yang tidak terkontrol merasakan telapak kakinya sangat dingin atau bahkan terasa hangat padahal Suhu tubuh normal.
2. Kaki terasa nyeri seperti ditusuk-tusuk
dr. Ema Surya Pertiwi mengatakan jika syaraf tidak hanya mengontrol rasa panas dan dingin akan tetapi termasuk rasa nyeri juga.
Ketika diabetes neuropati menyerang saraf yang memengaruhi rasa nyeri penderita diabetes merasakan kaki seperti disayat.
Atau ketika berjalan telapak kaki terasa seperti tertusuk paku dan sangat tidak nyaman.
Baca Juga: Dehidrasi! Inilah 10 Makanan Bisa Atasi Kekurangan Cairan Tubuh
3. Kaki mati rasa
Kemudian dr. Ema Surya Pertiwi menjelaskan jika terkadang gula darah yang terlalu tinggi juga menghalangi syaraf nyeri sehingga kaki terasa mati rasa.
Gejala yang paling terlihat saat berjalan ataupun menginjak sesuatu akan tidak merasakan nyeri sama sekali.
Hal ini yang meningkatkan resiko terjadinya luka pada penderita diabetes.
Karena ketika kaki luka maka mereka tidak akan merasakan sama sekali.
4. Kaki geringgingan dan kram
Kata dr. Ema Surya Pertiwi ini efek dari penyakit arteri perifer atau menyempitnya pembuluh darah arteri pada kaki.
Sehingga kaki terasa kram dan geringgingan sepanjang hari.
Hal ini diakibat gula darah yang terlalu tinggi
Sehinga gejala akan mulai menghilang ketika gula darah stabil kembali.
5. Kaki kapalan
dr. Ema Surya Pertiwi menjelaskan jika penumpukan jaringan di area telapak kaki sering terjadi pada penderita
diabetes.
Akibatnya kaki mati rasa tidak terasa ketika berjalan.
Biasanya sering tidak memakai
sandal akibatnya itu meningkatkan munculnya kaki kapalan pada penderita diabetes.
6. Kulit kaki kering dan pecah-pecah
Menurut dr. Ema Surya Pertiwi kerusakan saraf juga berpengaruh terhadap kelenjar keringat pada kaki.
Kulit kaki penderita diabetes terasa kering dan bersisik akibat kerusakan saraf
pada kelenjar keringat yang menurunkan produksi keringat pada kaki.
7. Kaki charrots
Kerusakan saraf yang terlalu lama menyebabkan kaki mati rasa sehingga penderita diabetes sulit untuk mengontrol letak kakinya.
Hal ini bisa menyebabkan perubahan bentuk kaki yang diawali dengan perubahan warna, kemerahan hangat dan bengkak.
Hal tersebut sering terjadi pada kaki tulang kaki dan jari kaki.
8. Jamur kuku
Dr. Ema Surta Pertiwi menjelaskan bahwa gula darah tinggi juga meningkatkan resiko infeksi termasuk adanya jamur pada
kuku .
Terutama kuku jempol kaki biasanya muncul perubahan warna keputihan berbau tidak sedap di area jempol kaki.
9. Jamur kaki
Jamur mudah muncul pada penderita diabetes karena gula darah tinggi pada darah rentan meningkatkan resiko infeksi.
Jamur ada di area sela-sela telapak kaki pada orang biasa jamur kaki akan terasa sangat gatal.
Namun karena syaraf pada penderita diabetes sudah rusak biasanya tidak terasa gatal dan mudah menyebar dengan cepat.
10. Diabetik Dermopati atau penyakit kulit khas diabetes
Penyakit ini muncul berbentuk cekungan berwarna hitam kecoklatan.
Mirip seperti bekas luka bakar di area tubuh seperti lengan perut dan paling sering di tungkai kaki.
Tapi bedanya luka ini muncul begitu saja tanpa adanya kekerasan ataupun perlukaan.
Luka akan menghilang dan sembuh dengan sendirinya sekitar dua sampai enam bulan ketika gula darah mulai terkontrol kembali.
11. Lepuh diabetes di kaki
Kata dr. Ema Surya Pertiwi gejala ini mirip seperti kena air panas ataupun setrika.
Kulit melepuh dan berisi air di tengahnya seperti bola disebabkan karena gula darah tinggi yang tidak terkontrol.
Jika tidak diobati dengan baik lepuhan ini akan meninggalkan bekas luka infeksi yang semakin sulit sembuh.
12. Luka sulit sembuh
Selanjutnya dr. Ema Surya Pertiwi menjaskan ketika gula darah terlalu tinggi kaki akan terasa kram mudah terkena infeksi.
Apalagi tidak terasa nyeri sama sekali ketika berjalan akhirnya gampang terluka.
13. Ulkus diabetes
Yang terakhir dr. Ema Surya Pertiwi menjelaskan kaki yang tidak sembuh akan menyebabkan infeksi lanjutan.
Dimana ulkus diabetes ini jika tidak dirawat dengan baik bisa menyebar dengan cepat ke arah bagian kaki lainnya.
Bahkan meningkatkan risiko amputasi pada penderita diabetes
Itulah 13 ciri-ciri gejala diabetes tanda gula darah tinggi pada kaki menurut dr. Ema Surya Pertiwi.***