Inilah 7 Makanan Yang Dapat Mencegah Penyumbatan Arteri

30 Oktober 2022, 06:53 WIB
Ilustrasi/Inilah 7 Makanan Yang Dapat Mencegah Penyumbatan Arteri /PublicDomainPictures/Pixabay/

PORTAL SULUT- Berdasarkan data yang dipaparkan oleh badan kesehatan dunia atau WHO.

Penyakit kardiovaskuler adalah penyebab utama kematian secara global yang merenggut 17,9 juta jiwa per tahun.

Umumnya, penyebab penyakit jantung adalah penyumbatan pembuluh darah.

Baca Juga: Klub Argentina Goda Ronaldo untuk Bergabung, Janjikan Piala yang Belum Pernah Messi Dapatkan

Pembuluh darah bisa tersumbat oleh plak lemak yang mengandung kolesterol, kalsium dan zat lainnya.

Sebagai langkah pencegahan, Anda dianjurkan untuk rutin mengonsumsi beberapa makanan pencegah penyumbatan arteri ini.

Dilansir Portal Sulut dari chnnel youtube Sehat Secara Alami, berikut adalah 7 makanan yang dapat mencegah penyumbatan Arteri.

1. Biji bijian

Peningkatan asupan biji-bijian terutama serat gandum, terbukti bermanfaat untuk sistem kardiovaskular dan mengurangi risiko penyakit.

Agar mengacu pada studi yang di dalam gandum terdapat out beta-glucan, serat larut utama yang memiliki efek penurunan kolesterol.

Baca Juga: Punya Fobia Langka, Perempuan Ini Kehilangan Kesempatan Dapatkan Pria Tampan dari Skotlandia

Dengan mengonsumsi out beta-glucan.

Bisa menurunkan LDL alias kolesterol jahat

Hingga 10% dari mengurangi risiko kardiovaskular, DC sebanyak 20%.

2. Brokoli

Tidak banyak orang yang menyukai brokoli karena rasanya pahit, jika cara pengolahannya salah.

Namun, berdasarkan penelitian, konsumsi brokoli dikaitkan dengan penyakit pembuluh darah yang lebih sedikit pada perempuan tua.

Baca Juga: Diet bagi Penderita Diabetes, Kurangi Konsumsi Karbohidrat Bisa Turunkan Gula Darah

Peneliti tersebut mengatakan bahwa, perempuan yang mengonsumsi lebih dari 45 gram brokoli setiap hari 46 % lebih kecil kemungkinannya mengalami penumpukan kalsium di arteri.

Tidak hanya brokoli, kubis juga punya efek yang serupa.

3. Semangka

Buah manis menyegarkan dengan kadar air tinggi ini disukai hampir semua orang.

Ternyata semangka berpotensi mencegah penyakit kardiovaskular, berkat tingginya serat vitamin mineral dan konstituen bioaktif likopen.

Betakaroten dan elektrolit ini disebutkan dalam studi yang diterbitkan di tahun 2019, melibatkan 33 orang dewasa yang kelebihan berat badan.

Baca Juga: Inilah Cara Mudah Mencegah dan Mengobati Ambeien, Menurut dr. Haekal Anshari:

Asupan semangka terbukti mengurangi trigliserida LDL tekanan darah serta meningkatkan HDL dan kapasitas antioksidan total.

4. Coklat

Menurut studi tahun 2017, konsumsi almond coklat hitam dan kakao terbukti mengurangi resiko penyakit jantung koroner.

Studi ini melibatkan 46 peserta berusia 30-70 tahun yang kelebihan berat badan dan obesitas.

Hal yang sama dipaparkan dalam penelitian yang diterbitkan di jurnal nutrient tahun 2017, dikatakan bahwa orang yang mengonsumsi coklat secara teratur memiliki risiko gagal jantung yang lebih rendah terutama coklat hitam dengan sesuka kau di atas 70%.

5. Kunyit

Baca Juga: Keluarga Korban Tragedi Kanjuruhan Izinkan Jenazah Kakak-Adik Diautopsi

Di dalam kunyit terdapat kurkumin polifenol yang menghasilkan warna kuning.

Berdasarkan studi yang diterbitkan di international journal of cardiology tahun 2009, kunyit menunjukkan efek perlindungan anti inflamasi, anti oksidan, anti karsinogenik, dan baik bagi kardiovaskular.

Efek antioksidan kurkumin terbukti melemahkan kardiotoksitas yang bisa mencegah komplikasi kardiovaskular diabetes.

Sementara itu, efek antiinflamasi kurkumin berpotensi mencegah aritmia atau gangguan Irama jantung atrium dan ventrikel.

6. Teh hijau

Minum teh hijau hangat memberikan efek yang menenangkan ternyata,

Baca Juga: Beberapa Makanan Ini Bisa Hancurkan Batu Ginjal Menurut dr. Ema Surya Pertiwi:

Menurut studi yang diterbitkan di international journal of cardiology tahun 2016.

Orang yang minum 1-3 cangkir teh hijau setiap hari bisa menurunkan risiko serangan jantung dan stroke.

Di sisi lain, orang yang mengonsumsi teh hijau 10 cangkir perhari terbukti memiliki kadar LDL yang lebih rendah daripada orang yang mengonsumsi lebih dari 3 cangkir per hari.

Sementara itu, mereka yang tidak mengonsumsi teh hijau memiliki risiko lebih tinggi mengalami penyakit kardiovaskular, pendarahan, intraserebral dan stroke.

7. Ikan

Baca Juga: Inilah 4 Makanan Bisa Atasi Haid Bermasalah, Menurut dr. Ema Surya Pertiwi:

Makanan yang dapat mencegah penyumbatan Arteri yang terakhir adalah ikan, tidak harus salmon ikan laut lain seperti ikan putih pun bisa.

Istilah ini menunjuk pada ikan demersal yang tinggal di dasar laut atau danau.

Saudi pada tahun 2014 yang melibatkan 273 orang dengan sindrom metabolik dalam penelitian tersebut mereka harus mengonsumsi ikan putih sebanyak 100 gram perhari.

Intervensi diet ini hanya dilakukan seminggu dari 8 minggu waktu studi hasilnya terjadi peningkatan kadar FFA dan asam lemak DH.

Penurunan lingkar pinggang, tekanan darah, diastolik dan kolesterol LDL.

Baca Juga: Sulit Dapat Keturunan, Jangan-jangan Akibat Sering Menyimpan Ponsel di Sini! IKuti Ulasan dr Ema Sura Pertiwi

Kesimpulannya, ikan baik bagi kesehatan kardiovaskular terutama untuk individu dengan sindrom metabolik.

Itulah 7 makanan yang dapat mencegah penyumbatan pada dinding arteri.

Semoga bermanfaat.***

Editor: Jaka Prasojo

Tags

Terkini

Terpopuler