Kenali Ciri dan Cara Mencegah Penyakit HIV AIDS Berikut Ini

4 September 2022, 13:10 WIB
Ilustrasi. Gejala awal HIV dan AIDS /Pixabay/mohamed Hassan

 

PORTAL SULUT – HIV adalah virus penyebab penyakit AIDS atau Acquired Immune Deficiency Syndrome, sedangkan HIV kepanjangan dari Human Immunodeficiency Virus.

Saat pertama kali terinfeksi virus HIV, penderitanya tidak menunjukan gejala. Barulah saat virus berkembang tidak terkendali, berbagai infeksi datang secara bersamaan.

Hal ini akibat daya tahan tubuh yang sangat lemah, dan infeksi HIV sudah berkembang menjadi AIDS.

Baca Juga: 7 Penyakit Ini Siap Menyerang Jika Sering Melakukan Oral Seks, Begini Cara Menghindarinya Kata dr Sivia Utomo

Jadi, AIDS sendiri adalah sekumpulan gejala berbagai infeksi. Perlu juga anda tahu juga bahwa tanda-tanda infeksi HIV AIDS bisa dikenali berikut ini:

1. Demam Berulang.

Gejala ini sama dengan demam pada umumnya, yaitu suhu tubuh sekitar 38 derajat sampai 40 derajat celcius.

Selain itu, demam disertai dengan gejala ringan lain seperti; kelelahan, muncul pembengkakan pada kelenjar getah bening dan sakit tenggorokan.

2. Nyeri Otot.

Nyeri otot yang dimaksud berbeda dengan pegal-pegal akibat kelelahan akibat beraktivitas fisik.

Baca Juga: 8 Gejala Kolesterol Tinggi Ini Jangan Diabaikan Ujar dr. Zaidul Akbar, Jadi Pemicu Serangan Jantung dan Stroke

Penderita infeksi HIV akan mengalami nyeri otot dan kelelahan akibat serangan di HIV tahap awal.

3. Kelelahan

Respon inflamasi yang dihasilkan oleh sistem kekebalan tubuh bisa mengakibatkan lelah dan lesu pada tubuh.

Kelelahan tersebut dapat menjadi tanda awal maupun infeksi HIV yang sudah lanjut.

4. Ruam Kulit

Ciri-ciri ini memang tidak selalu ada, dan kemunculannya sering kali diabaikan karena ruam yang muncul hanya samar-samar, tidak seperti penyakit campak yang terlihat jelas.

Baca Juga: Hati-Hati! 9 Gejala Ini Jika Terlihat Pada Kulit, Ginjal Sedang Dalam Masalah Menurut dr. Ema Surya Pertiwi

5. Penurunan Berat Badan

Menurunya sistem kekebalan tubuh akibat infeksi HIV, bisa menyebabkan berbagai gejala infeksi yang berdampak pada penurunan berat badan.

6. Keringat Malam

Bagi penderita HIV, tanda keringat malam akan terjadi walaupun saat sedang melakukan aktivitas fisik apapun.

7. Sakit Tenggorokan

Rasa sakit pada tenggorokan yang muncul, sama ketika terkena radang pada tenggorokan pada umumnya.

8. Kebingungan atau Sulit Berkonsentrasi

Penderita HIV kerap mengalami gangguan kognitif berupa kebingungan dan kesulitan berkonsentrasi.

Penderita juga mengalami gangguan memori dan perilaku mudah marah, atau mudah tersinggung.

Baca Juga: Kanker Menyerang Orang yang Sering Konsumsi 9 Makanan Ini Kata dr Ema Surya Pertiwi

Lalu, bagaimana virus HIV ini ditularkan?

1. Hubungan Seks

Hubungan seks yang tidak aman yaitu berganti-ganti pasangan tanpa kondom, atau hubungan dengan sesama pria, merupakan faktor utama resiko penularan virus HIV.

2. Penggunaan Jarum Suntik

HIV dapat ditularkan melalui pemakaian jarum suntik yang sudah terkontaminasi dengan virus HIV. Misalnya pada penggunaan narkoba suntik.

Selain HIV, pemakaian jarum suntik secara bergantian memiliki resiko penularan virus lain seperti Hepatitis.

3. Transfusi Darah

Penularan HIV juga bisa disebabkan melalui transfusi darah. Tetapi kejadian ini semakin jarang terjadi karena sudah diterapkan skrining darah donor yang ketat.

4. Dari Ibu Hamil Ke Janin

Seorang ibu yang sedang hamil terinfeksi virus HIV, dapat menularkannya pada bayi melalui kehamilan, persalinan, maupun asi.

Namun, angka kasus ini sudah sangat menurun. Hal ini dikarenakan ibu hamil dengan HIV, dianjurkan mengkonsumsi obat Antiretroviral yang telah terbukti efektif mencegah penularan kepada Bayi.

Kamu bisa mencegah tertular penyakit virus HIV, dengan menghindari semua faktor resiko penularan tadi.

Penjelasan ini dikutip portalsulut.com dari kanal YouTube Gue Sehat pada Minggu, 4 September 2022.***

Editor: Randi Manangin

Tags

Terkini

Terpopuler