Benarkah Sakit Mata Bisa Menular hanya dengan Kontak Mata Penderita, Yuk Cek Faktanya Menurut Ahli

23 Juni 2022, 06:06 WIB
ILUSTRASI - BENARKAH dengan hanya kontak mata, kita bisa tertular sakit mata? /Foto: PIXABAY/Anamone123

PORTAL SULUT - Kita biasanya menghindari kontak mata langsung dengan mereka yang sedang mengalami sakit mata. Alasannya, karena takut tertular.

Tapi, benarkah hanya dengan kontak mata, kita bisa tertular sakit mata?

Lantas, bagaimana cara mencegah agar kita tak tertular, sementara kita juga dengan beberapa alasan tak bisa menghindari kontak dengan mereka?

Baca Juga: Lakukan Cara Ini Sebelum Tidur, Dijamin Kecantikan Akan Terjaga Sepanjang Malam dan Cerah di Pagi Hari

Nah, untuk mendapatkan fakta sebenarnya, yuk simak penjelasan dokter spesialis mata RSUD dr. Iskak Tulungagung, dr. Yeni Rahman, Sp. M.

Dalam dunia medis sakit mata merah ini dikenal dengan sebutan konjungtivitis, dan penularannya sangat cepat sehingga ramai orang yang terkena penyakit ini.

Pada umumnya sakit mata merah ini adalah tanda dari konjungtivitis, dimana penyakit ini terjadi karena adanya peradangan atau infeksi.

Infeksi ini terjadi pada membran transparan atau konjungtiva, yang melapisi kelopak mata dan menutupi bagian putih pada bola mata.

Menurut dr. Yeni Rahman, Sp. M seperti dikutip PortalSulut.com dari Pikiran-Rakyat.com, infeksi mata ini disebabkan oleh beberapa faktor.

Faktor yang menyebabkan infeksi ini seperti dari virus, bakteri, alergi, dan juga jamur yang membuat mata seharusnya bening menjadi merah.

Mengenai gejala yang dialami oleh penderita pun beragam, ada yang mata berair, keluar kotoran, mata terasa lengket yang membuat mata menjadi sulit dibuka.

Selain itu mata juga terasa ada kotoran mengganjal yang mengganggu penglihatan.

Baca Juga: Singkirkan Demam, Batuk, Serta Pilek dengan Obat Herbal ala dr. Zaidul Akbar Ini, Langsung Sembuh

Beberapa orang mengatakan bahwa sakit mata sangat cepat menular, karena adanya kontak mata langsung dengan penderita.

Namun faktanya penularan sakit mata ini tidak ditularkan karena saling menatap, melainkan karena kebersihan penderita yang kurang terjaga.

"Sakit mata merah ini tidak menular melalui kontak mata langsung, melainkan penularannya terjadi karena penderita menyentuh matanya sendiri, kemudian bersentuhan dengan orang lain," ujar dr. Yeni Rahman.

"Akibatnya ada infeksi, virus, atau bakteri yang akan dengan cepat berpindah ke orang lain," ucapnya melanjutkan.

Berikut tindakan pencegahan yang dapat kita lakukan, agar mata kita senantiasa tetap sehat dan tidak terkena belekan atau sakit mata merah ini.

1. Jangan menyentuh mata menggunakan tangan secara langsung, sebaiknya menggunakan tisu atau sapu tangan yang bersih.

2. Hindari berbagi barang bersama orang lain.

3. Rajin mencuci tangan setiap sebelum atau sesudah memegang sesuatu, karena ada kemungkinan tangan dapat terpapar virus dan juga bakteri.

Bagi penderita yang sudah terkena penyakit ini, maka bisa dilakukan pertolongan pertama yang dapat dilakukan yakni mengompres mata dengan air bersih dingin dengan suhu ruangan, sebanyak dua kali sehari selama 15 menit.

Baca Juga: Berikut Ini 5 Ciri-ciri Pria Sejati yang Wajib Wanita Ketahui

Namun jika sakit mata merah ini tidak berlangsung pulih, maka tindakan selanjutnya yakni memeriksakan ke dokter spesialis mata.

“Sakit mata merah tidak menular melalui tatapan, tetapi kurangnya kebersihan diri pasien. Maka dari itu bagi penderita ‘beleken’ harus lebih rajin mencuci tangan serta menjaga kebersihan diri agar tidak semakin menular,” ujar Yeni.

DISCLAIMER: Artikel ini sebelumnya tayang di Pikiran-Rakyat.com dengan judul "Sakit Mata Merah dapat Menular dengan Sangat Cepat, Bagaimana Pencegahannya?".***

Editor: Adisumirta

Sumber: Pikiran Rakyat

Tags

Terkini

Terpopuler