Pergantian Pemeran Utama Sinetron Suara Hati Istri: Zahra Dinilai Tak Menyelesaikan Masalah, Ini Alasan Ernest

- 4 Juni 2021, 19:48 WIB
Foto diambil dari capture instagram pribadi Ernest Prakasa.
Foto diambil dari capture instagram pribadi Ernest Prakasa. /FOTO: Tangkap layar/


PORTAL SULUT – Pemeran utama sinetron Suara Hati Istri: Zahra, Lea Ciarachel telah digantikan oleh Hanna Kirana. Kontroversi soal jalan cerita di sinetron tersebut, membuat pihak rumah produksi memutuskan mengganti sang pemeran utama.

Seorang siswa yang kemudian dipaksa untuk menikah menjadi penyebab sinetron tersebut mendapat banyak kecaman.

Aktor, sutradara, sekaligus penulis skenario, Ernest Prakasa kembali angkat bicara terkait polemik sinetron tersebut.

Dia menilai pergantian pemeran utama di sinetron tersebut tidak menyelesaikan masalah.

Baca Juga: Tinggalkan Panggung K-Pop, Han Seung Woo VICTON Harus Ikut Wajib Militer Mulai Akhir Juli

“Apakah pergantian pemeran menyelesaikan masalah? Sebenarnya enggak,” tegas Ernest, dalam sebuah video yang diunggah di Instagramnya, Jumat 4 Juni 2021.

Ernest mengaku sadar jika komentar tersebut akan menuai tanggapan dari netizen. “Tapi terserah, gue akan cerita kenapa menurut gue sinetron ini masih bermasalah,” kata Ernest.

Dia pun menceritakan mengapa sinetron tersebut masih bermasalah. Dikatakannya, dalam Undang-Undang Nomor 1 Tahun 1974 tentang Perkawinan, usai legal seseorang untuk menikah minimal 16 tahun.

Dan kemudian diganti dengan Undang-undang nomor 16 Tahun 2019 tentang Perubahan atas undang-undang nomor 1 Tahun 1974 tentang Perkawinan.

“Nah di waktu itu sampai sekarang kita sudah banyak belajar bahwa usia pernikahan yang terlalu dini itu banyak hal negatif di baliknya. Masa depannya si anaknya jadi terputus, jadi enggak bisa ngapa-ngapain, dia tidak bisa mengejar cita-citanya,” katanya.

Halaman:

Editor: Harry Tri Atmojo


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x