Peluang Bisnis yang Bakal Booming di Tahun 2023

21 Desember 2022, 04:51 WIB
Peluang Bisnis yang Bakal Booming di Tahun 2023 /

PORTAL SULUT - Tak terasa Tahun 2022 sebentar lagi selesai.

Dan di Tahun 2023 nanti, kira-kira trend bisnis seperti apa sih yang akan booming?

Nah, pada ulasan kali ini kita akan membahas trend bisnis yang akan booming di Tahun 2023.

Baca Juga: Pencairan BSU 2022 Diperpanjang Hingga 27 Desember, Ini 3 Link Cek Nama Terbaru Penerima BSU Rp600 Ribu

Berdasarkan kondisi ekonomi di tahun ini, major isu yang terjadi Tahun 2022 adalah inflasi yang terjadi besar-besaran di Amerika.

Angka itu mencapai 9,1% dan ini tidak pernah terjadi selama 40 tahun terakhir.

Dikutip Portal Sulut dari Channel YouTube Bosaen Jadi Karyawan, Selasa 20 Desember 2022, Inflasi yang terjadi ini akhirnya membuat Bank Centralnya di Amerika menaikkan suku bunga.

Terus terang ini sangat berpengaruh sama instrumen investasi yang lebih volatil atau yang lebih beresiko, seperti saham dan crypto, yang membuat instrumen itu terjun bebas di Tahun 2022.

Yang terjadi di USA ini, karena Amerika adalah negara yang sangat kuat atau negara adidaya, dan sudah pasti berdampak juga sama negara-negara lain.

Walaupun memang Indonesia itu pasar sahamnya tidak terlalu terdampak, tapi pasti ada pengaruhnya juga.

Hal inilah yang membuat para investor jadi takut untuk berinvestasi lebih di pasar Indonesia.

Saat investor menjadi takut buat investasi duitnya, pasti perkembangan di dunia bisnis juga akan jadi lebih slow.

Selain itu di Tahun 2022 ada juga major isu lain yang terjadi, yaitu perang antara Rusia dan Ukraina.

Seperti kita ketahui, Rusia merupakan produsen minyak 10% dunia. Dan saat mereka cut suplay minyak mereka, inilah yang membuat harga minyak dunia menjadi naik.

Saat harga minyak dunia naik, subsidi yang dikeluarkan sama pemerintah Indonesia untuk subsidi in BBM, akhirnya juga makin bertambah, terus bertambah dan akhirnya sampai pada 1 titik, dan Indonesia terpaksa meningkatkan harga BBM.

Dampak apa yang bisa terjadi dengan kenaikan harga BBM ?

Jadi, ada satu kata kunci untuk trend bisnis yang ada di 2023, dan kata kunci yang dimaksud itu adalah Efisiensi

Efisiensi di sini bisa dibagi menjadi dua, yaitu Efisiensi Cost dan Efisiensi dari segi energi.

Baca Juga: Tak Perlu Cek di eform.bri dan banpresbpum, Cek Nama Penerima BLT UMKM atau BPUM 2022 Hanya Melalui Ini

Yang kita bahas pertama adalah dari Efisiensi Cost, karena harga BBM meningkat ini membuat harga barang-barang lain juga akan ikut naik.

Dengan kenaikan BBM tersebut pastinya orang-orang akan jadi lebih kesulitan buat beli ini dan beli itu.

Tentunya ini adalah peluang yang besar buat kita semua yang bisa memproduksi barang-barang dengan harga yang lebih terjangkau.

Jadi, bukan cuma harga barangnya yang lebih terjangkau, tapi bisa juga dengan barang substitusi.

Misalnya pada masa awal-awal pandemi, ketika daya beli rokok yang mahal dan tidak terjangkau, bisa kita substitusi jadi tembakau linting.

Hal-hal seperti inilah yang bisa kita semua pikirkan. Maksudnya, barang-barang substitusi atau barang-barang apa yang bisa dibuat lebih terjangkau lagi dari segi kosnya.

Kalau kita bisa bikin bisnis seperti itu, kita bukan cuma membantu orang-orang yang lagi kesulitan, akan tetapi kita bisa membuat bisnis orang-orang yang lain juga ikut berkembang.

Yang kedua adalah Efisiensi dari segi energi. Karena BBM mahal atau bensin mahal, semua orang sekarang jadi lebih tertarik buat explore kendaraan-kendaraan listrik seperti mobil listrik dan motor listrik.

Terus terang, kendaraan listrik memang masih mahal saja harga unitnya. Tapi, suatu hari seiring perkembangan dan persaingan pasar, harga-harga kendaraan listrik pasti akan turun.

Dan ketika saat itu terjadi, pasti pasarnya jadi semakin besar dan orang-orang akan beralih dari kendaraan BBM ke kendaraan listrik.

Hal ini diperkuat lagi dengan isu bahwa Indonesia akan jadi produsen baterai kendaraan listrik terbesar di dunia.

Tak cuma dari kendaraan listrik, banyak prediksi yang cukup yakin, jika di tahun depan itu barang-barang yang menggunakan tenaga listrik akan meningkat.

Baca Juga: Hari Terakhir Pencairan BSU 2022, 900 Ribu Pekerja Tak Perlu ke Kantor Pos Langsung Cair

Kita harus bisa memanfaatkan trend ini, misalnya dengan membuat Charging Station untuk kendaraan listrik misalnya atau aksesoris-aksesoris yang dipakai oleh kendaraan listrik.

misalnya dari segi kabelnya kah atau misalnya dari kalau untuk kompor ya pasti ada panci listrik lah induksi dan

Olehnya justru di keadaan yang sulit ini, kita harus bisa semakin lebih kreatif lagi, untuk berpikir bagaiman bisnis kita bisa menjadi solusi untuk orang banyak.***

Editor: Harry Tri Atmojo

Tags

Terkini

Terpopuler