PORTAL SULUT - Jalan utama Manado - Kotamobagu, tepatnya di jalan AKD di Desa Komangaan, Kecamatan Bolaang, Kabupaten Bolaang Mongondow (Bolmong), Sulawesi Utara terputus, SElasa 7 Desember 2021, malam hari.
Berdasarkan informasi dari BPBD Kabupaten Bolmong, putusanya jalan ini karena longsor.
Hingga pagi ini, Rabu 8 Desember 2021 upaya penanganan Longsor Desa Komangaan Jl. AKD Ruas Kaiya - Kotamobagu terus dilakukan oleh BPJN Wilayah XV Sulut I bersama BPBD Bolaang Mongondow.
Baca Juga: 5 Fakta Kota Manado, Nomor 5 Ekstrim
Alat Berat Excavator terus melakukan Pembersihan material longsor dilokasi agar Akses Transportasi Penghubung Wilayah Kab. Bolmong - Kotamobagu segera normal kembali karna kondisi saat ini antrian kendaraan terus menumpuk baik dari arah Inobonto maupun Kotamobagu.
"Dapat kami informasikan juga bahwa sampai dengan saat ini semua Jenis kendaraan BELUM DAPAT MELINTAS.
Para Pengendara yang berada diseputaran Lokasi Longsor agar selalu WASPADA mengingat kondisi saat ini hujan masih terus mengguyur wilayah Bolmong untuk antisipasi Longsor Susulan.
Semoga Penanganan yang saat ini sedang dilaksanakan dapat berjalan dengan baik dan akses Transportasi segera Normal," tulis BPBD Bolmong dalam siaran persnya.
Saat ini, sejumlah alat berat eskavator masih dikerahkan untuk mengurai material akibat longsoran tanah yang menutupi badan jalan.
Bacaan Lainnya
“Ada empat titik longsor, dua di antaranya yang besar dan lebih parah dari sebelumnya,” kata Kepala Bidang Tanggap Darurat BPBD Bolmong, Abdul Muin Paputungan.
Baca Juga: Eratnya Toleransi, Kakek Muslim Hibahkan Tanah Untuk Pembangunan Gereja di Sulut
Dia juga mengimbau kepada para pengendara yang berada di seputaran lokasi longsor, agar selalu waspada mengingat kondisi saat ini hujan masih terus mengguyur wilayah Bolmong untuk antisipasi longsor susulan.
“Mengingat 4 titik longsoran yang terjadi saat saat ini dan membutuhkan waktu pembersihan material longsor, bagi pengguna jalan yang memiliki keperluan mendesak menuju wilayah Minahasa ataupun Manado, maupun yang akan Menuju Bolmong Utara dan Gorontalo, agar mengambil jalur alternatif lewat Desa Modoinding, karena untuk akses di Pindol juga saat ini tertutup longsor,” kata Paputungan.***