"Gempa dirasakan Magnitudo: 5,1 pada 06 Juni 2023 07:23:04", tulis BMKG pada keterangan rilisnya.
Gempa terjadi pada koordinat pada 8.05 LS (Lintang Selatan) dan 107.01 BT (Bujur Timur).
Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) mencatat dalam sepekan terakhir di wilayah Indonesia terjadi aktivitas gempa signifikan dan dirasakan masyarakat sebanyak 8 kali dalam berbagai variasi magnitudo dan kedalaman.
Nah, bagaimana Primbon Jawa menyikapi gempa bumi yang terjadi di bulan Dzulqa'dah.
Jika peristiwa gempa bumi jika dan waktunya berada bulan Dzulqa'dah pada kalender Hijriyahnya dan ini merupakan sebuah ciri atau tanda seperti dalam primbon Jawa Serat Centhini jilid 2 mengenai gempa.
Dalam Serat Centhini jilid 2 tertulis, jika gempa bumi yang terjadi di bulan Dzulqa'dah memberi isyarat yang baik dan juga buruk.
Hal ini bisa dilihat dari ciri atau tanda sebagai berikut;
Apabila gempa bumi itu terjadi pada bulan Dzulqa'dah di waktu Subuh merupakan tanda atau ciri dari akan kedatangan musuh.
Lalu apabila gempa bumi itu terjadi pada waktu Dhuha merupakan ciri atau tanda dari akan adanya sebuah wabah atau virus menyerang hingga banyak yang akan meninggal karenanya.