Network
PORTAL SULUT - Dalam kitab Primbon Jawa, ada beberapa pasangan weton yang tidak boleh menikah.
Dalam tradisi masyarakat Jawa ada beberapa weton tertentu yang tidak boleh dipertemukan di pelaminan atau tidak boleh menikah.
Karena ada perhitungan tersendiri, untuk menentukan kecocokan jodoh menurut neptu weton lahirnya.
Baca Juga: Sifat dan Sikap Baik, 7 Weton yang Disukai Malaikat Pembagi Rezeki, Menurut Primbon Jawa
Dikutip Portalsulut.Pikiran-rakyat.com dari kanal Youtube Naura Production pada 28 November 2022.
Untuk mengetahui apakah pasangan weton tersebut bisa menikah atau tidak digunakan perhitungan dengan neptu lahir.
Dan cara menghitungnya cukup sederhana,
Jika pasangan Minggu Wage dan Kamis Kliwon akan menikah maka nilai neptu wetonnya Minggu 5 dan Wage 4 jika dijumlahkan menjadi 9.
Kemudian neptu weton Kamis 8 dan Kliwon 8 dijumlahkan menjadi 16.
Kedua neptu weton tersebut dijumlahkan 9 ditambah 16 Maka hasilnya akan 25.
Hasilneptu weton pasangan berjumlah 25, tradisi tersebut sudah diterapkan sejak zaman dahulu dan pastinya leluhur masyarakat Jawa membuat aturan tersebut bukan tanpa sebab.
Pasti ada alasan tersendiri yang membuat tradisi ini bisa turun-temurun bahkan sampai sekarang.
Kemudian neptu weton berapa saja yang tidak boleh menikah ?
1. Wage dan Pahing
Seseorang yang memiliki pasaran wage tidak boleh menikah dengan orang yang memiliki pasaran Pahing.
Wage diibaratkan minyak sedangkan Pahing diibaratkan air, mereka tidak akan dapat disatukan.
Ketika bersatu maka perkelahian akan terjadi pada keduanya.
Rumah tangga mereka dipercaya sulit untuk harmonis.
Baca Juga: Tidak Lama Lagi, 4 Weton Ini Beruntung Banyak Rezeki di Desember 2022, Selamat!
2. Neptu weton 25
Masyarakat Jawa percaya bahwa ketika neptu weton yang berjumlah 25 menikah maka akan terjadi sebuah bencana dalam keluarganya.
Bahkan bisa jadi salah satu orang tua mereka akan meninggal .
Misalnya saja Minggu Kliwon dan Senin Kliwon atau Minggu Wage dan Kamis Kliwon atau juga Senin Wage dan Minggu Kliwon dan juga Jumat Legi dan Sabtu Legi, Minggu Legi dan Jumat Pahing, Pasangan weton ini tidak boleh menikah.
3. Neptu weton berjumlah 26
Jika neptu calon pengantin berjumlah 26 tersebut menikah maka pernikahannya akan berat.
Mereka dipercaya akan mengalami banyak rintangan dalam rumah tangganya.
Kelak jalan yang sulit akan mengisi hari-hari mereka setelah menikah.
Contoh weton tersebut adalah Kamis Wage dan jumat kliwon, Minggu Legi dan Rabu Pahing , Jumat Wage dan Kamis Pahing.
Sampai sekarang masih banyak yang menerapkan tradisi ini ketika akan memilih pasangan hidup.
Pernikahan tidak hanya seputar hari lahir, namun juga perihal kecocokan hati masing-masing individu, Adapun jalan keluar yang bisa diambil adalah dengan melakukan tasakuran sebelum ataupun sesudah menikah.
Serta diharapkan pernikahan tersebut akan mendapatkan banyak berkah dan bahagia.
Semua yang terjadi adalah kehendak yang maha kuasa maka dari itu kita harus menerima dan tawakal untuk mencari jalan keluarnya.***
