Network
PORTAL SULUT - menjadi orang sukses, itu ada ciri-ciri khasnya.
Mereka punya suatu pertanda atau Sign, misalnya kalau anda akan demam, pasti ada Ciri-ciri, seperti Flu, pusing, dan badan mulai panas.
Itu Ciri-ciri kalau anda akan demam.
Baca Juga: Dengan Kecerdasan Intelektual dan Emosi yang Tinggi, 5 Shio Bisa Mengangkat Derajat Keluarga
Begitu juga orang sukses, ada Ciri-cirinya sendiri.
Setelah dievaluasi 20 tahun yang lalu, sebelum saya menjadi orang sukses.
Saat itu saya berfikir, apakah yang saya lakukan 20 tahun yang lalu? Ini yang pertama.
Dilansir portalsulut.pikiran-rakyat.com dari kisah Inspiratif kanal YouTube Success Before 30.
1. Mempraktikkan
Inilah kata kuncinya, mempraktekkan apa yang sudah ada pelajari.
Praktik adalah kata kuncinya, "waktu itu saya belum pernah ikut seminar, lalu saya mencoba ikut seminar. Dan begitu saya ikut seminar, saya langsung mempraktekkannya. Saya tidak bertanya dua kali. Saya langsung praktekan apa isi dari seminar tersebut. " Ujarnya
"Seminar itu mengajarkan saya membuat buku impian, lalu saya langsung membuat buku impian.
Seminar itu mengajarkan saya harus bertemu dengan orang sukses, maka saya langsung menemui orang sukses." Pungkasnya
Seminar itu mengajarkan saya harus membaca buku, maka saya langsung membaca buku.
Saya diajarkan bahwa saya harus mendengarkan audio atau CD orang sukses, dan saya pun langsung mendengarkannya.
Saya harus berkumpul dengan komunitas orang yang sukses, maka saya melakukan juga.
Dan pada waktu itu, seminar tersebut mengajarkan saya untuk mengurangi menonton TV.
Karena di TV banyak konten yang negatif.
Jadi saya langsung mempraktikkan, tidak bertanya dua kali.
Bukan berarti banyak orang yang sudah mengikuti seminar, atau sudah menonton channel seperti ini, namain kemudian Anda masih melakukan kebiasaan Anda yang lama.
Itu artinya Anda tidak mempraktikkan, dan itu bukanlah ciri-ciri orang yang sukses.
2. Konsisten
Jadi misalkan begini, hari ini Anda baru saja belajar untuk menjadi seorang pemain sepak bola terkenal.
Anda dilatih oleh pelatih terkenal, kemudian Anda konsisten, selalu berlatih sepak bola.
5 tahun lagi, Anda tetap berlatih sepak bola, 10 tahun lagi tetap berlatih sepak bola.
Jangan Anda setelah 2 tahun, Anda melihat orang lain main basket, Anda tertarik pindah belajar basket.
2 tahun kemudian lihat orang main Golf menyenangkan, Anda main Golf.
Dari sini saja sudah bisa dijelaskan bahwa Anda tidak konsisten.
Ketika Anda sudah menekuni suatu bidang dan Anda sudah mempraktekkan nya, pasti ada tantangan, pasti ada kendala, pasti ada masalah.
Tetapi Anda jangan mundur.!
Baca Juga: Pranoto Mongso Sebut, Tanggal Lahir Ini Cetak Orang-Orang Kaya, Calon Sultan yang Berhati Malaikat
Yang harus anda lakukan adalah Mengevaluasi, konsultasi dengan mentor.
Jika anda punya masalah, punya kendala, mentor Anda yang akan menunjukan jalan, "kesalahan Anda disini. Problem Anda di sini." mentor Anda yang akan membimbing Anda.
Akhirnya kalau Anda sudah mulai konsisten, dan kalau Anda tidak punya mentor, carilah orang-orang yang terbaik di bidang Anda.
Itulah yang harus anda lakukan, kalau Anda ingin menjadi yang terbaik di bidang basket, carilah pelatih yang terbaik.
Misalkan Anda mau yang terbaik di bidang bisnis kuliner, maka Anda cari orang yang paling laris kulinernya di kota Anda.
Anda harus betul-betul menemukan dan berbagi dengan orang yang berhasil di bidangnya.
Konsisten itu tidak mudah, karena penyakit bagi orang-orang yang gagal tidak konsisten.
Melakukan segala sesuatunya cepat, berpindah-pindah, mudah bosan, mudah capek dan mudah lelah.
Dan juga gampang mundur, inkonsisten alias tidak konsisten.
Ini adalah penyakitnya orang gagal.
Jadi ciri yang kedua adalah "Anda sangat konsisten dan antusias".
3. Bekerjalah Seperti Hobi
Jadi, jadikanlah hobi pekerjaan Anda sebagai hobi, bekerja itu jangan merasa tersiksa.
Bekerja itu kalau Anda merasa tersiksa, dijamin tidak akan bertahan jangka panjang.
Anda datang ke kantor saja sudah malas, bagaimana Anda hari ini bisa sukses?
Misalkan saat ini anda bekerja di kantor, Anda sudah tersiksa dengan jam kantor.
Berangkat pagi pulang petang, kemudian mengeluh, penghasilan yang didapatkan pas-pasan.
Anda merasa stres, setiap hari tidak merasakan kebahagiaan di kantor.
Dijamin, ini adalah ciri-ciri orang gagal.
Tetapi kalau Anda bekerja seperti hobi, contohnya Anda hobi kuliner.
"Saya hobi makan. " Siapa tahu suatu hari hobi anda bisa menjadikan pekerjaan, kemudian anda bisa buka tempat dan laris.
Buka Catering, laris, tentunya kan kita tidak tahu.
Karena hobi saya dulu adalah guru, dulu background saya menjadi seorang guru.
Dulu, kalau saya mendapatkan suatu ilmu dan bisa menginspirasi orang lain, maka saya merasa senang.
Tapi pada zaman dulu belum ada youtube. Saya hanya berbagi kepada murid-murid saya.
Murid les saya, anak didik saya, tapi ternyata kegiatan ini menginspirasi saya.
Kegiatan saya selama 20 tahun, ini yang saya lakukan.
Jadi kalau kalian hanya melihat sekarang saya berhasil, itu jelas keliru.
Jadi bedanya, sekarang saya berbagi dengan khalayak ramai, di youtube.
Kalau dulu, saya membaginya lewat murid-murid saya, dan saya sangat senang melihat orang lain berhasil.
Dan saya merasa itu tidak bekerja, melainkan itu Hobi.
Tapi ternyata, itulah ciri-ciri orang sukses.
Pada intinya, jangan pernah berpikir apapun itu, jangan lupa 3 ciri khas ini, Anda terapkan dalam kehidupan anda.
Niscaya anda akan menjadikan 3 ciri khas ini menjadi pertanda bahwa anda adalah orang sukses berikutnya.
Itulah tadi kisah inspiratif dari seorang yang sukses di masa yang akan datang.***
