ANDA HARUS TAHU! Mitos Cicak dalam Pandangan Islam dan Primbon Jawa, dari Hewan Fasik Hingga Pembawa Sial

- 15 Desember 2021, 15:28 WIB
Mitos Cicak dalam Pandangan Islam dan Primbon Jawa, dari Hewan Fasik Hingga Pembawa Sial
Mitos Cicak dalam Pandangan Islam dan Primbon Jawa, dari Hewan Fasik Hingga Pembawa Sial /

2.Cicak adalah Musuh Nabi Ibrahim alaihissalam

Dari Ummu Syarik radhiallahu anha, Rasulullah Muhammad Shalallahu alaihi wassalam memerintahkan untuk membunuh cicak. Beliau menyatakan, " Dahulu cicak yang meniup dan memperbesar api yang membakar Ibrahim, " (Hadist riwayat Muttafaq alaih).

3. Temannya para penyihir

Cicak disebut sebagai fuwaisiqoh (hewan kecil yg jahat), karena hewan tersebut sangat memusuhi manusia dan menjadi sahabat favorit para setan dan tukang sihir.

Biasanya tukang sihir menjadikan cicak dan tokek sebagai hewan pengintai target sihir mereka, menjadi mata-mata, media untuk menyemburkan sihir di rumah, bahkan ditugaskan untuk mencuri barang milik target untuk dijadikan media perantaraan sihir seperti rambut dan kuku. Selain itu kotoran yang keluar darinya itu najis.

4. Kotoran Cicak itu Najis
Jumhur ulama berpendapat bahwa kotoran cicak termasuk najis, kecuali para ulama dari kalangan syafi'iyyah

5. Memperoleh Pahala
Dari Abu Hurairah radhiallahu ‘anhu, Nabi Muhammad SAW bersabda, “Siapa saja yang membunuh cicak dengan sekali pukulan maka ia mendapat pahala sekian. Siapa saja yang membunuhnya dengan dua kali pukulan maka ia mendapat pahala sekian (kurang dari yang pertama) (HR. Muslim).

Baca Juga: JANGAN TAKUT! Ini 4 Cara Ampuh Usir Hantu: Dijamin Kabur

Namun dalam pandangan dari Primbon Jawa, justru kejatuhan cicak menjadi sebuah pertanda akan tertimpa kesialan.

Menurut primbon Jawa, sampai saat ini masih banyak masyarakat mempercayai jika seseorang yang secara tidak sengaja kejatuhan cicak, dianggap sebagai pertanda (mitos) akan sial.

Halaman:

Editor: Jaka Prasojo


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah