PORTAL SULUT - Pantas rezekimu tertunda, sifat seperti ini ternyata bikin rezeki malas berdatangan.
Setiap jiwa yang dilahirkan sudah diukur dan disiapkan rezekinya.
Namun ada beberapa orang yang rezekinya sering tertunda, kenapa tertunda?
Baca Juga: Aroma Tubuhnya Disukai Makhluk Halus, Pantas Saja 5 Weton Ini Sangat Mudah Kesurupan
Karena Allah Subhanahu Wa Ta'ala melihat kepantasan manusia itu dulu sebanding dengan ikhtiar yang dilakukan dan juga kewajiban yang dilaksanakan atau tidak.
Apabila melihat orang tanpa kerja, santai, malas-malasan, tapi rezekinya lancar, hati-hati Istidraj, azab yang tertunda oleh Allah.
Jadi, tepis pandangan bahwa rezeki itu seret.
Karena hal itu hanya melihat rezeki berdasarkan takaran materi, padahal rezeki itu tidak hanya berupa materi dan nominal.
Bisa bernafas, melihat benda, berjalan, berbicara, semua itu bagian dari rezeki.
Jadi rezeki dan nikmat mana lagi yang diinginkan.
Ada banyak hal yang menyebabkan rezeki seseorang tidak pernah datang alias tertunda.
Perilaku kita dalam sehari-hari pun menjadi salah satu penyebab besar dari jarangnya rezeki menghampiri kita.
Baca Juga: 2 Hal Ini Diperjuangkan Kantor Staf Presiden untuk PPPK P1
Ada tiga hal yang membuat seseorang rezekinya tertunda.
Terhalangnya rezeki itu diakibatkan karena ulah diri kita sendiri, jika kita masih memelihara sikap ini maka bukan hal yang tak mungkin kalau rezeki pun tak akan pernah datang kepada kita.
Rezeki itu terbagi menjadi dua, yaitu rezeki salbi dan ijabi.
Rezeki ijabi adalah rezeki dalam bentuk pemberian, contohnya rezeki ijabi adalah banyak duit yang kita miliki dalam setiap bulannya.
Sedangkan rezeki salbi adalah rezeki yang tidak dirasakan oleh seseorang, contohnya mata yang sehat, jantung yang sehat, dan lain sebagainya.
Lebih lanjut, menyoal 3 sifat yang menjadi penghalang rezeki, berikut akan membahasnya, sebagaimana yang telah dikutip Portal Sulut dari channel Youtube BELAJAR BERSAMA79.
1. Pelit
Orang yang pelit maka rezekinya akan terhambat.
Baca Juga: Punya Kesaktian Spiritual, 3 Weton Ini Kaya Raya Hingga 7 Turunan!
Hal ini karena berlawanan dengan perintah Allah agar hambanya menjadi orang yang dermawan.
Karena ketika orang menjadi dermawan maka Allah Subhanahu Wa Ta'ala akan memberikan lebih dari apa yang diberikan.
Ketika kita pelit maka rezeki akan tertunda oleh Allah subhanahu wa ta'ala.
Jadi sebisa mungkin jangan menjadi orang yang pelit, karena ini akan membuat rezeki kamu semakin tertunda.
2. Memutuskan tali persaudaraan
Menjaga hubungan baik diantara kerabat atau yang bisa dikenal dengan silaturahim merupakan salah satu hal yang dianjurkan.
Salah satu hikmah menjaga tali silaturahim adalah seseorang akan dilapangkan rezekinya serta akan dipanjangkan umurnya.
Jika seseorang memutus tali persaudaraan maka pintu rezeki akan tertutup atau tertunda.
Baca Juga: Aura Pelopor yang Dimilikinya Membuat 5 Weton Ini Cocok Menjadi Pemimpin Handal
3. Kurang takut kepada Allah
Manusia bertakwa memiliki keutamaan di sisi Allah Subhanahu Wa Ta'ala.
Ketika seseorang bertaqwa, dia akan mendapatkan rahmat Allah dua bagian.
Pertama.cahaya penerang saat berjalan mengarungi kehidupan, kedua ampunan dari Allah subhanahu wa ta'ala.
Dia akan mengikuti kebenaran yang datang dari Allah subhanahu wa ta'ala.
Tidak semua orang yang dilapangkan rezekinya berarti dimuliakan, tidak semua juga yang disempitkan rezekinya berarti dihinakan.
Terkadang, kelapangan rezeki bisa berarti Istidraj atau dibiarkan bersenang-senang di dunia.
Sebaliknya orang yang disempitkan rezekinya dimaksudkan untuk menjaga dan membentenginya.
Baca Juga: Ini 7 Makanan Terbaik untuk Penderita Hipertensi, Makanan Apa Sajakah Itu?
Makna lain adalah sempitnya rezeki bagi seseorang hamba boleh jadi disebabkan dosa dan kesalahannya.
Allah Subhanahu Wa Ta'ala telah berpesan jika kebaikan itu dapat menghapus keburukan.
Pada tingkat yang lebih tinggi, memohon ampunan bahkan menjadi sebab datangnya rezeki dan nikmat.
Sebagaimana Allah berfirman yang artinya "dan sekiranya mereka tetap berjalan lurus di atas jalan itu yaitu agama Islam, niscaya kami akan mencurahkan kepada mereka air yang cukup. Dengan cara itu kami hendak menguji mereka" Quran surah Al-jin ayat 16-17.
Di dalam hadits Nabi Muhammad Shallallahu Alaihi Wasallam bersabda "barangsiapa yang memperbanyak istighfar, Allah jadikan baginya kemudahan dari setiap kesulitan dan menjadikan jalan keluar dari setiap kesempitan. Dan Dia memberinya rezeki dari arah yang tidak disangka-sangka" Hadits Riwayat Abu Daud dan Ibnu Majah.
Baca Juga: Ide Snack Sehat untuk Bayi, Jangan Sampai Salah Pilih ya Moms!
Taqwa pun menjadi pelita hidup, di mana kita bisa membedakan mana yang benar dan yang buruk.
Jika kamu bertakwa kepada Allah, niscaya Dia akan memberikan Furqon atau kemampuan membedakan antara yang hak dan yang batil kepadamu.
Maksud dari kata Al-Furqon di sini adalah cahaya pembeda antara hak dengan batil.
Kata ini dipadankan dengan bashiroh atau petunjuk.
Ayat itupun berlaku umum, untuk semua bentuk jalan keluar dari kesempitan, baik bersifat lahiriyah maupun kesempitan batiniyah.
Kalau orang bertakwa akan dimudahkan soal rezekinya.
Ketika seseorang sudah pandai berderma atau bersedekah, maka bukan hal yang tak mungkin rezeki akan Allah berikan selalu.
Baca Juga: 5 Weton yang Berkalung Usus dan Sungsang Menurut Primbon Jawa
Karena kalau sudah pandai berderma kemudian senang menyambung silaturahim, maka Allah akan berikan rezeki yang sifatnya rezeki dhohir materi atau rezeki batin yang sifatnya non materi.
Dengan demikian agar rezeki kita selalu lancar dan tak tertunda maka ada baiknya untuk selalu berbuat baik dan menghindari ketiga hal yang disebutkan tadi.
Demikianlah pembahasan mengenai 3 sifat yang bikin rezeki sering tertunda dan enggan berdatangan.***